Berita

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil usai mengukuhkan Tim Satgas Saber Pungli/RMOLJabar

Nusantara

Jika Temukan Pungli THR, Masyarakat Diminta Lapor Satgas via Siberli

SELASA, 19 APRIL 2022 | 16:08 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Masyarakat diminta segera melaporkan ke Tim Satgas Saber Pungli Jabar apabila menemukan oknum yang melakukan pungli Tunjangan Hari Raya (THR) menjelang lebaran Idulfitri 1443 H.

"Apakah pungli dilakukan oleh aparat atau organisasi masyarakat yang tidak semestinya dan melanggar hukum, tolong segera dilaporkan," kata Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, usai mengukuhkan Satgas Saber Pungli Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (19/4).

Kang Emil, sapaannya menerangkan, Tim Satgas Saber Pungli Jabar berhasil menyelesaikan sekitar 6.500 kasus dalam setahun. Oleh karena itu, Tim Satgas Saber Pungli terus melakukan inovasi agar tidak hanya melakukan penindakan tetapi juga berupaya di tingkat pencegahan.


"Saya mengukuhkan Tim Satgas Saber Pungli Jabar, kita rombak biar menjadi lebih maksimal. Tim Satgas Saber Pungli Jabar juga dapat dapat penghargaan sebagai penanggulangan pungli terbaik se-Indonesia tahun 2022 di bulan Januari. Sudah 8 kali penghargaannya," terangnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Lebih lanjut, Kang Emil menjelaskan, pungli di sektor pendidikan menjadi yang paling banyak. Sehingga, ada beberapa kasus yang diperkarankan ke aparat penegak hukum (APH), walaupun mayoritas pelakunya hanya diberikan sanksi kepegawaian.

"Jadi paling banyak di sektor pendidikan. Ada yang diberhentikan, dipindah, ditegur sesuai dengan level permasalahan," jelas bekas Walikota Bandung itu.

Untuk itu, Kang Emil pun meminta masyarakat turut pro aktif dalam menekan tindakan pungli. Apabila masyarakat melihat, mendengar, dan menemukan tindakan tersebut, bisa melapor melalui aplikasi Sistem Informasi Sapu Bersih Pungli (Siberli).

"Ada aplikasi Siberli, salah satu metode paling cepat. Nanti pasti segera kita tindaklanjuti sehingga Jabar relatif akan tenang," tandasnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya