Berita

Masyarakat mengante membeli minyak goreng/Net

Politik

Harga Migor Makin Melangit, Ekonom Sarankan Pemerintah Berlakukan Lagi HET

JUMAT, 15 APRIL 2022 | 22:51 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Harga minyak goreng (migor) kemasan dipasar hingga hari ini terus mengalami kenaikan. Per hari ini, per 2 liter mingor rerata mencapai Rp 51 ribu di Pulau Jawa.

Menurut Direktur Center of Economic and Law Studie (Celios), Bhima Yudhistira, harga yang berlaku di pasar saat ini memperjelas posisi pemerintah yang tak berdaya menghadapi para pengusaha.  

"Kenaikan harga sebenarnya efek dari dilepasnya minyak goreng kemasan ke mekanisme pasar, di saat momentum ramadhan," ujar Bhima kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (15/4).


Bhima melihat, kebijakan pemerintah saat ini tak lagi memiliki taji. Pasalnya, dicabutnya pemberlakuan harga eceran tertinggi (HET) membuat pengaturan pasar menjadi tak stabil.

"Ini kebijakan yang fatal mencabut HET kemarin. Sementara minyak goreng curah yang diberlakukan Rp 14.000 harganya bukan jawaban, bahkan banyak produsen dan distributor yang tidak patuh," tuturnya.

Berdasarkan catatan Bhima, harga migor curah di lapangan saat ini sudah mencapai 23.650 per liter, sedangkan di luar Pulau Jawa seperti di Sulawesi Selatan sudah mencapai Rp 41.000 per liter.

"Solusinya kembalikan ke mekanisme HET lagi, dan tegakkan peraturan termasuk cabut izin usaha produsen yang tidak mau kerjasama dengan pemerintah," demikian Bhima.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya