Berita

Wakil Perdana Menteri Afghanistan yang juga salah satu pendiri Taliban, Abdul Ghani Baradar/Net

Dunia

Taliban Akan Tetapkan Deadline Proyek Bandara Internasional Kabul dengan Qatar

SABTU, 09 APRIL 2022 | 00:51 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Kementerian Luar Negeri Afghanistan di bawah pemerintahan Taliban, diminta untuk memberikan batas waktu atau deadline kepada Pemerintah Qatar untuk menyelesaikan kesepakatan pengoperasian Bandara Kabul dan beberapa bandara internasional lainnya di negara itu.

Perintah itu, disampaikan Wakil Perdana Menteri Afghanistan yang juga salah satu pendiri Taliban, Abdul Ghani Baradar seperti dikutip dari dikutip dari TOLOnews, pada Kamis (7/4).

Baradar mengatakan, dia ingin Qatar segera mengambil keputusan untuk mengatur kontrak Bandara Kabul agar semua layanan penerbangan segera dilanjutkan dan rute langsung masuk-keluar lewat Afghanistan bisa segera ditetapkan.

Saat ini, karena layanan bandara yang buruk, penerbangan harus melalui Dubai ke Barat.

Baradar sebelumnya telah mendesak para pedagang dan investor untuk berinvestasi di Afghanistan untuk membuka jalan bagi pembangunan di negara itu.

Dia juga berjanji bahwa Taliban akan memberi mereka lebih banyak fasilitas dan keamanan.

Selain meminta menetapkan deadline bagi Qatar, Baradar juga meminta Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan dan Perindustrian, serta Ditjen Intelijen Taliban untuk menjaring lebih banyak investor asing.

Bulan lalu, Khairullah Khairkhwa, Pejabat Menteri Informasi dan Budaya Taliban, mengatakan bahwa kesepakatan antara Taliban dengan Turki dan Qatar hampir berakhir.

“Turki dan Qatar dan Pemerintah Afghanistan telah mendekati kesepakatan, jadi mudah-mudahan, dalam waktu dekat, itu akan selesai (pembukaan kembali bandara Kabul dibawah Taliban),” kata Khairkhwa, dikutip dari TOLOnews.

Kedua belah pihak membahas kesepakatan yang tertunda tentang pengoperasian Bandara Kabul dan beberapa bandara internasional lainnya di Afghanistan.

Sejak September 2021, Peran Qatar di Bandara Kabul telah memastikan bahwa penerbangan telah beroperasi antara Qatar dan Afghanistan.
Hal ini menjadikan Qatar sebagai penghubung bagi negara-negara yang ingin berhubungan ke Afghanistan, dan untuk bertemu dengan pemerintah Taliban.

Selain Qatar, Turki juga telah menawarkan bantuan teknis dan keamanan ke Afghanistan untuk membantu mengoperasionalkan Bandara Kabul setelah Taliban mengambil alih negara itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya