Berita

Ranjau laut/Net

Dunia

Negara-Negara Pesisir Laut Hitam Bahas Ranjau Ukraina yang Bertebaran Sejak Perang

KAMIS, 07 APRIL 2022 | 21:54 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Para menteri pertahanan dari negara-negara pesisir Laut Hitam mengadakan panggilan video pada Kamis (7/4). Pertemuan itu untuk membahas perang Ukraina dan masalah ranjau negara tersebut yang bersebaran di laut hitam dan keamanan regional selama perang itu berlangsung.

Dalam pernyataan Kementerian Pertahanan Turki, Ankara mengatakan, Menteri Pertahanan Turki, Bulgaria, Georgia, Polandia, Rumania dan tentunya Ukraina telah bertemu melalui konferensi video atas undangan Turki.

Kementerian Turki menambahkan bahwa pembicaraan tersebut membuahkan hasil yang baik, tanpa penjelasan apa hasilnya.

“Selain ranjau, pentingnya kerja sama di Laut Hitam untuk perdamaian, ketenangan dan stabilitas ditekankan,” ujar Menteri Pertahanan Turki, Hulusi Akar setelah pertemuan, dikutip dari Reuters.

Ia seraya menambahkan para menteri membahas langkah-langkah untuk meringankan dan mengirim bantuan krisis kemanusiaan ke Ukraina.

Tim penyelam militer Turki sejauh ini telah menjinakkan tiga ranjau laut di Laut Hitam, sementara Rumania juga telah menjinakkan satu ranjau liar di perairannya sejak perang Ukraina.

Penjinakkan terbaru Turki baru saja terjadi kemarin di dekat perairan negara itu, ini adalah ranjau ketiga yang ditemukan oleh mereka sejak perang terjadi pada 24 Februari.

Turki mengatakan, ranjau yang bertebaran itu menimbulkan risiko bagi kapal yang melewati Bosphorus dan dapat membahayakan aktivitas kapal disekitarnya, terutama kapal tanker minyak.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Telkom Permudah UMKM Pasarkan Produk Lewat Platform Ini

Senin, 10 Februari 2025 | 03:14

Isu PIK 2 Bikin Ormas Terlarang Keluar Sarang

Senin, 10 Februari 2025 | 02:45

Penyelundupan BBL Senilai Rp9 Miliar Berhasil Digagalkan di Bandara Juanda

Senin, 10 Februari 2025 | 02:15

Pemblokiran Anggaran IKN Langkah Revolusioner Prabowo Demi Rakyat

Senin, 10 Februari 2025 | 01:59

Sikap Adian Napitupulu Tidak Cerminkan Kader Partai Wong Cilik

Senin, 10 Februari 2025 | 01:33

Menanti Napas Baru Kemandirian OMS di Indonesia

Senin, 10 Februari 2025 | 01:15

Telkom Peroleh Peringkat ‘A’ Capai 17 Tujuan SDGs

Senin, 10 Februari 2025 | 01:00

Hindari Hoax, Prabowo Minta Insan Pers Pegang Teguh Pancasila

Senin, 10 Februari 2025 | 00:48

Setop Anggaran IKN, Prabowo Tunjukkan Taji ke Jokowi

Senin, 10 Februari 2025 | 00:24

IMM Dorong Jurnalisme Berkualitas di Tengah Jeratan Independensi Pers

Senin, 10 Februari 2025 | 00:01

Selengkapnya