Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS Jawa Timur, Irwan Setiawan/RMOLJatim
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) siap bertransformasi dan berkolaborasi dengan semua elemen masyarakat Banyuwangi. Hal ini dilakukan sebagai upaya mencapai target pada Pemilu 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kabupaten Banyuwangi, Ustaz Faisol Aziz, di sela sela Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKS Banyuwangi 2022 di hotel Santika, Minggu (27/3).
"Semangat transformasi itu menyesuaikan PKS hari ini selain kita menguatkan, memperkuat jati dirinya sebagai partai Islam rahmatan lilalamin, tapi juga menggunakan tagline kaloborasi itu sebagai sebuah kesadaran bahwa membangun Banyuwangi itu harus dipikul bareng-bareng. Tidak bisa dilakukan sekelompok orang, etnis, agama, partai atau golongan harus bergandengan tangan," terang Faisol dikutip
Kantor Berita RMOLJatim.
Rakerda ini dihadiri unsur Forpimda, pimpinan partai politik, serta undangan lainnya. Sedangkan Bupati Banyuwangi yang hadir melalui virtual juga ikut memberi sambutan.
Faisol menambahkan, terkait dengan semangat pencalegan, PKS Banyuwangi sudah siap di lima dapil. Bahkan kuotanya sudah melewati target.
Namun pihaknya akan terus perbaiki hingga Juni tahun depan. Sampai benar-benar mendapatkan kursi per dapil, serta tambahan 2 kursi lagi untuk dapil 1 dan dapil 5.
"Target kita 2024 nanti 7 kursi untuk DPRD Banyuwangi. Kebetulan di PKS sekarang ada Dewan Pakar yang anggotanya itu anggota kehormatan, untuk para profesional," urainya.
Sementara Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS Jawa Timur, Irwan Setiawan, memberikan pesan khusus kepada PKS Banyuwangi agar terus mengawal proses pembangunan di Banyuwangi agar tetap berpihak kepada masyarakat dengan memberikan kritik kontruktif dan memberikan kontribusi gagasan-gagasan serta mengawal bagaimana agar kebijakan tetap berpihak kepada masyarakat.
Untuk target kursi di DPRD Provinsi dan DPR RI, pihaknya meminta PKS Banyuwangi menyumbang satu kursi.
"Kami membuka seluas-luasnya kepada masyarakat untuk ikut mengabdi melalui DPR dengan cara ikut mendaftarkan dirinya sebagai Caleg melalui aplikasi," paparnya.
Untuk proses rekrutmen Caleg bisa dibuka melalui aplikasi PKS BCAD. Melalui aplikasi itu anggota PKS bisa mengusulkan nama Caleg melalui ponsel masing-masing.
