Berita

Anies Baswedan keterangan pers usai prosesi penyatuan tanah dan air dari 34 provinsi di Indonesia oleh Presiden RI Joko Widodo, di Penajam Paser, Kalimantan Timur, Senin (14/3)/Repro

Politik

Bawa Tanah dan Air dari Kampung Aquarium, Anies Harap IKN Nusantara Hadirkan Keadilan bagi Semua

SENIN, 14 MARET 2022 | 14:49 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Tanah dan air yang dibawa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, ke titik nol lahan pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berasal dari Kampung Aquarium di Jakarta Utara.

"Kami dari Jakarta membawa air dan tanah yang secara khusus kemarin diambil oleh ibu-ibu di kampung Aquarium di Jakarta Utara," ujar Anies dalam keterangan pers usai prosesi penyatuan tanah dan air dari 34 provinsi di Indonesia oleh Presiden RI Joko Widodo, di Penajam Paser, Kalimantan Timur, Senin (14/3).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyatakan, sumber tanah yang dia bawa tersebut menjadi simbol harapan bagi pembangunan IKN Nusantara dari masyarakat.


"Membawa harapan bahwa kota baru yang akan dibangun ini, yang nantinya akan menjadi ibu kota bisa mengedepankan dan memprioritaskan manfaat bagi rakyat kebanyakan," katanya.

Mengedepankan manfaat bagi kebanyakan rakyat setempat, menurut Anies, bisa dilihat dari pengembangan masyarakat di kampung Aquarium yang tadinya tersingkirkan atau termarginalkan.

"Kemudian sekarang mereka digarisdepankan dan mendapat fasilitas," imbuhnya.

Maka dari itu, prosesi penyatuan tanah dan air yang bersumber dari pemberian rakyat Kampung Aquarium di Jakarta Utara memberikan pesan bahwa Republik ini dihadirkan untuk melindungi segenap tumpah darah dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Harapan itulah yang dititipkan oleh tanah ini. Semoga kota yang dibangun ini kemudian menjadi ibu kota bisa menghadirkan pesan utama dan utama atas pendirian republik ini, yaitu menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," demikian Anies.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya