Berita

Anggota Komisi VI DPR RI fraksi PDIP Rieke Diah Pitaloka/RMOL

Politik

Harga Kebutuhan Rakyat Terus Melejit, Komisi VI DPR Desak Satgas Pangan dan Pemerintah Usut Tuntas Mafia Pangan

SENIN, 14 MARET 2022 | 13:10 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi VI DPR RI mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas Mafia Pangan seiring masih langkanya sejumlah komoditas bahan pokok seperti minyak goreng dan yang lainnya.

Desakan itu disampaikan langsung anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka, kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (14/3).

"Saya bukan di Satgas Pangan ya, saya hanya bisa memberi dukungan kepada rakyat dan ikut mendesak kepada pemerintah. Silakan ada Satgas Pangan, jangan tebang pilih untuk bekerja lebih cepat dan juga lebih tegas lagi, dan diusut siapa sebetulnya hulu mafia pangan itu dengan baik," tegas Rieke.


Teh Rieke, begitu akrab disapa, menilai persoalan kelangkaan minyak goreng ini merupakan salah satu kondisi serius. Karena bisa saja berdampak terhadap langkanya bahan pokok yang lainnya.  

"Minyak goreng ini baru satu komoditas, belom habis ini, gas, habis itu gula, habis itu beras, habis itu daging, cabe, dan semuanya semua sembako," tuturnya.

Atas dasar itu, opolitikus PDIP ini telah lama menyarankan soal perlu adanya regulasi tentang Tata Niaga Pangan dan Sistem Logistik Nasional untuk mengantisipasi hal-hal tersebut. Sebab sejauh ini belum ada Sistem Niaga Pangan Nasional yang terintegrasi dari hulu sampai hilir.

"Hanya sekadar reaksioner atau ibaratnya pemadam kebakaran itu yang kebijakannya hanya sesaat, dan itu hanya dilakukan misalnya dengan adanya operasi pasar," sesalnya.

"Bagi kami, masalah pangan ini masalah yang penting, sangat krusial, signifikan untuk kehidupan kita semua masyarakat," tegas Rieke.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya