Berita

Ketua Asosiasi Ilmuan Praktisi Hukum Indonesia (Alpha), Azmi Syahputra/Net

Politik

Alpha: Pemerintah Sebenarnya Paham Skema Permainan Minyak Goreng "Ghaib"

KAMIS, 10 MARET 2022 | 09:22 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kelangkaan minyak goreng di pasaran seharusnya bukan persoalan sulit bagi pemerintah untuk segera dibereskan. Sebab, pemerintah sangat tahu produksi hingga pola distribusi minyak goreng.

"Para pejabat di lingkungan kementerian sudah sangat paham skema dan pola permainan di area dan pihak mana yang melakukan kecurangan dan siapa saja yang bermain dalam kelangkaan minyak goreng ini," kata Ketua Asosiasi Ilmuan Praktisi Hukum Indonesia (Alpha), Azmi Syahputra kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (10/3).

Ia meyakini, pemerintah melalui Kementerian Perdagangan sudah mengantongi data serta hasil investigasi dugaan permainan distribusi minyak goreng yang kini membuat masyarakat menjerit.

Oleh karenanya, Azmi mendesak pemerintah segera membuka secara jujur apa yang terjadi di balik kelangkaan minyak goreng hingga kebijakan harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp 14 ribu tidak berjalan sebagaimana mestinya.

"Ini harus diungkap berdasarkan data. Kalau tidak diungkap, kementeriannya harus siap jadi sarana 'digoreng' publik akibat lalai dalam kinerjanya sendiri," kritiknya.

Selain keterbukaan, sikap tegas pemerintah kepada produsen minyak goreng juga penting dilakukan pemerintah demi menjaga marwah dan wibawa di mata publik.

"Jika perlu, cabut izin perusahaan yang produksi atau izin distribusinya bila nyata-nyata mereka menyimpang dan tidak mempriorotaskan kebutuhan dalam negeri," tandasnya.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Competency Development Program Hadir untuk Tingkatkan Kapabilitas Perwira Pertamina

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:34

BNN akan Gandeng DEA AS soal Teknologi Penanggulangan Narkoba

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:13

Komisi X: Mendikbud Tak Punya Grand Desain Pendidikan

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:01

Menko Airlangga Geram IEU CEPA Digantung Uni Eropa hingga 7 Tahun

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:31

Gaduh UKT, Komisi X: Cabut Atau Revisi Permendikbud 2/2024!

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:12

Nuansa Politis Menguat di MK jika PPP Diloloskan Tanpa PSU

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:36

Iran Kutuk Serangan Brutal di Bamiyan Afghanistan yang Tewaskan Turis Asing

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:31

Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:27

Kelompok Bersenjata Afghanistan Tembak Turis di Tempat Wisata, 3 Warga Negara Spanyol Tewas

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:03

Sambut Delegasi World Water Forum, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Siapkan Jalur Khusus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 14:45

Selengkapnya