Berita

Bendera Ukraina/Net

Dunia

Pasukan Ukraina Gencar Melawan, Meski Serangan Rusia dan Tentara Bayaran Semakin Intensif

MINGGU, 06 MARET 2022 | 15:49 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Situasi di Ukraina masih jauh dari kata damai. Kementerian Pertahanan Ukraina pada akhir pekan ini membagikan perkembangan terbaru terkait dengan situasi di lapangan.

Per Sabtu (5/3), pasukan Rusia terpantau menyerang kota Bila Tserkva. Dalam penyerangan itu, lebih dari 20 rumah rusak.

Sementara itu, di kota Irpin, pasukan Rusia melakukan pengeboman yang merusak rel kereta api dan mengganggu kereta api yang digunakan untuk mengevakuasi warga sipil.

Menurut informasi yang tersedia, dan juga dibagikan oleh Kementerian Pertahanan Ukraina, perusahaan militer swasta Rusia (PMC) mengintensifkan perekrutan personel dengan pengalaman militer.

Tentara bayaran Wagner juga dikabarkan dikembangkan di Rostov-on-Don, kota yang juga digunakan sebagai markas PMC.

Tidak sampai di situ, "pasukan penyerang" juga terus menggunakan berita palsu dengan membagikan video-video yang diklaim sebagai video keberhasilan dari operasi di Ukraina.

Padahal, fakta di lapangan menunjukkan bahwa pasukan Ukraina melakukan perlawanan di banyak tempat. Salah satunya di Pada pendekatan ke wilayah Brovary, dekat pemukiman Peremoha. Saat pasukan Rusia mendekati wilayah itu, pasukan Ukraina segera melakukan serangan udara pada 15 brigade infanteri bermotor.

Unit Angkatan Bersenjata Ukraina juga menghancurkan komandan Resimen Serangan Pengawal ke-247 Distrik Militer Selatan Angkatan Bersenjata RF.

Bukan hanya itu, laporan Kementerian Pertahanan Ukraina juga mengungkapkan bahwa 2 pesawat agresor Rusia ditembak jatuh, 3 pilot ditawan, 1 tewas dalam aksi. Selain itu 5 helikopter dan 1 UAV musuh jatuh.

Populer

Emak-emak Antarkan Tahanan "Jokowi dan Iriana" ke KPK

Rabu, 26 Februari 2025 | 16:17

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar di Kasus e-KTP

Rabu, 26 Februari 2025 | 17:59

KKMP: Copot Raffi Ahmad dari Jabatan Utusan Khusus Presiden

Selasa, 25 Februari 2025 | 11:11

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

UPDATE

GKJ Imbau Masyarakat Ikut Awasi Pergerakan Pejabat di Pemprov DKI Jakarta

Sabtu, 01 Maret 2025 | 07:28

Euro Jatuh Setelah Trump dan Zelensky Berselisih

Sabtu, 01 Maret 2025 | 07:15

Dialog Memanas, Trump dan Zelensky Ribut di Gedung Putih

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:49

PT Timah Masih Bertengger di Puncak Klasmen Sementara

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:40

UU Minerba Terlalu Memanjakan Pengusaha

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:11

Cek Harga Sembako

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:06

Kembali ke UUD 1945 Asli Agar Indonesia Terang

Sabtu, 01 Maret 2025 | 05:40

Produk AI Telkom Songsong Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045

Sabtu, 01 Maret 2025 | 05:19

Danantara: Panduan untuk Orang Idiot

Sabtu, 01 Maret 2025 | 04:59

Wagub Jatim Dorong Pengembangan Iklim Investasi Secara Bottom Up

Sabtu, 01 Maret 2025 | 04:36

Selengkapnya