Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Isu Penundaan Pemilu Makin Liar, Prima Minta Presiden Jokowi Segera Bersikap

JUMAT, 04 MARET 2022 | 22:36 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo didesak untuk segera bersikap terkait isu penundaan Pemilu 2024 yang semakin berkembang.

Desakan itu disampaikan langsung oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Rakyat Adil Makmur (Prima), Alif Kamal menanggapi wacana penundaan Pemilu 2024 yang masih menjadi pembahasan publik karena diskursus mengenai isu tersebut diperbincangkan oleh netizen di beberapa platform media sosial.

Alif meminta agar Presiden Jokowi untuk segera menyatakan sikapnya, apakah menerima atau menolak usulan dari kedua Ketua Umum (Ketum) partai politik, yakni PKB dan PAN.

Apalagi, saat ini beredar informasi bahwa wacana penundaan Pemilu itu merupakan inisiatif dari istana. Menurut Alif, selama Presiden belum membantah, maka isu tersebut akan terus bergulir.

“Dengan cara apapun, pihak yang mendukung penundaan Pemilu akan terus melakukan gerilya politik," ujar Alif kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (4/3).

Pihak istana pun kata Alif, seharusnya segera membantah dengan memberikan penjelasan secara tegas kepada publik jika benar-benar tidak terlibat atas bergulirnya wacana penundaan Pemilu yang berujung penambahan massa jabatan Presiden Jokowi.

Selain itu, Presiden Jokowi juga diminta untuk segera secepatnya mengingatkan para Ketum parpol koalisi pemerintah untuk tidak memperpanjang usulan inkonstitusional itu agar tidak memperkeruh keadaan.

"Apalagi mereka adalah partai politik koalisi pemerintah yang notabene menjadi pendukung pemerintah," kata Alif.

Alif pun melalui akun Twitternya mengaku juga sempat merespon pernyataan dari Staf Khusus (Stafsus) Menteri Sekretariat Negara, Faldo Maldini yang mengaku tidak bisa melakukan validasi atas tudingan yang beredar bahwa Istana berada di balik usulan penundaan pemilu lantaran sumber yang dikutip anonim.

Alif merespon, bahwa Faldo tidak perlu terjebak pada perdebatan terkait sumber anonim. Karena jika memang istana tidak menyetujui usulan itu, Presiden Jokowi segera menyampaikan bantahan dan penjelasan kepada masyarakat.

“Bro Faldo gak perlu debat soal sumber anonim. Kalau memang Istana tidak setuju dengan usulan 3 ketum partai itu, tinggal dibantah saja sama Jokowi," pungkas Alif.


Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya