Berita

Peta Iran dan China/Net

Dunia

Pembelian Minyak Iran oleh China Melonjak Tajam Sejak Beberapa Bulan Terakhir

SELASA, 01 MARET 2022 | 16:57 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pembelian minyak Iran oleh China telah meningkat tajam dalam beberapa bulan terakhir, bahkan melebihi rekor puncak yang pernah dilakukan pada tahun 2017.

Peningkatan pembelian ini terjadi di tengah pembicaraan antara Teheran dan kekuatan dunia untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015 yang akan mencabut sanksi Amerika Serikat terhadap ekspor minyak Iran.

Pembicaraan semakin intensif dilakukan dalam beberapa pekan terakhir.

Kembalinya minyak Iran akan mengurangi pasokan global yang ketat dan menurunkan harga minyak mentah yang telah menyentuh angka 100 dolar AS per barel menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

Menurut data tiga pelacak tanker, sebagaimana dimuat Reuters pada Selasa (1/3), impor China melebihi 700 ribu barel per hari (bph) untuk bulan Januari lalu. Jumlag ini lebih besar dari rekor sebelumnya di tahun 2017 lalu di mana China pernah membeli 623 ribu barel per hari yang dicatat oleh bea cukai China. Pembelian 2017 itu dilakukan sebelum mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberlakukan kembali sanksi pada 2018 terhadap ekspor minyak Iran.

Pemerintahan Presiden AS Joe Biden sejauh ini memilih untuk tidak memberlakukan sanksi terhadap individu dan perusahaan China di tengah negosiasi untuk menghidupkan kembali kesepakatan 2015.

Rekor pembelian minyak Iran oleh China tersebut akan berarti bahwa lebih sedikit pasokan yang akan tersedia untuk pembeli Teheran sebelumnya, seperti penyulingan India dan Eropa, jika sanksi dihapus dan Iran kembali diizinkan untuk melanjutkan ekspor minyak.

Hal itu juga berarti bahwa minyak Iran yang lebih murah akan terus menekan pasokan saingan dari Brasil dan Afrika Barat.

Meski begitu, tidak ada komentar baik dari pihak China ataupun Iran mengenai pembelian minyak yang meningkat itu.

Sementara itu, seorang juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan Washington mengetahui pembelian minyak Iran oleh China dan telah membicarakan masalah ini dengan Beijing.

"China adalah mitra dagang penting bagi Iran, jadi, tentu saja, diskusi kami dengan China tentang cara terbaik untuk mendapatkan pengembalian timbal balik untuk mematuhi JCPOA termasuk diskusi tentang penegakan sanksi," kata juru bicara itu.

JCPOA sendiri adalah akronim dari Rencana Aksi Komprehensif Bersama, nama resmi kesepakatan nuklir 2015.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

PDIP Minta Seluruh Kader Banteng Tenang

Kamis, 20 Februari 2025 | 23:23

Megawati Instruksikan Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret ke Magelang

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:43

Wujudkan Pertanian Berkelanjutan dan Ketahanan Pangan, Pemerintah Luncurkan FAST Programme

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:27

Trump Gak Ada Obat, IHSG Terseret Merah

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:26

Uchok: Erick Thohir Akali Prabowo soal Danantara

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:24

Hasto Ditahan, Megawati Tidak Menunjuk Plt Sekjen PDIP

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:21

Resmi Pimpin Banten, Andra Soni-Dimyati Diingatkan Jangan Korupsi

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:18

KPK Tahan Hasto, PDIP: Operasi Politik Mengawut-awut Partai

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:17

Hasto Ditahan, PDIP: KPK Dikendalikan dari Luar Melalui AKBP Rossa

Kamis, 20 Februari 2025 | 22:16

Adityawarman Adil Apresiasi BSF CGM 2025: Gambaran Kekayaan Budaya Kota Bogor

Kamis, 20 Februari 2025 | 21:56

Selengkapnya