Berita

Produksi tempe di Kampung Tempe, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten/RMOLBanten

Nusantara

Kembali Produksi, Pengrajin Tempe Perkecil Ukuran dan Naikkan Harga Jual

KAMIS, 24 FEBRUARI 2022 | 19:01 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pengrajin tempe kembali beroperasi setelah melakukan aksi mogok, karena bahan baku kacang kedelai mengalami lonjakan harga yang signifikan mencapai Rp 1.150.000 per kuintal.

Pengrajin yang mulai bekerja salah satunya di Kampung Tempe, Kedaung, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.

"Dari 14 pengrajin yang ada di sini, hari ini sudah mulai produksi tempe lagi semua," kata Tawasul, salah satu pengrajin yang ditemui Kantor Berita RMOLBanten, Kamis (24/2).


Meski sudah mulai beroperasi kembali, Tawasul dan pengrajin tempe lainnya memutar otak untuk dengan memperkecil ukuran serta menaikan harga tempe di pasaran. Hal ini, untuk menekan biaya produksi.

"Tapi ukurannya kita kecilin, harganya kita naikin, yang tadinya Rp 4.000 jadi Rp 5.000, yang Rp 5.000 jadi Rp 6.000 per papan," terangnya..

Dia berharap, agar pemerintah bisa membantu menekan harga kacang kedelai dan melihat kondisi pengrajin tempe. Tujuannya, agar biaya produksi dan harga jual serta ukuran tempe juga kembali normal.

"Kita menyesuaikan dengan harga kedelai. Selain coba ditekan. Ya coba distabilkan agar tidak naik lagi, gitu aja harapannya," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

12 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Pantai Bondi Australia

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:39

Gereja Terdampak Bencana Harus Segera Diperbaiki Jelang Natal

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:16

Ida Fauziyah Ajak Relawan Bangkit Berdaya Amalkan Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:07

Menkop Ferry: Koperasi Membuat Potensi Ekonomi Kalteng Lebih Adil dan Inklusif

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:24

Salurkan 5 Ribu Sembako, Ketua MPR: Intinya Fokus Membantu Masyarakat

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:07

Uang Rp5,25 Miliar Dipakai Bupati Lamteng Ardito untuk Lunasi Utang Kampanye Baru Temuan Awal

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:34

Thailand Berlakukan Jam Malam Imbas Konflik Perbatasan Kamboja

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:10

Teknokrat dalam Jerat Patronase

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:09

BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 di Asian Le Mans Series

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:12

Prabowo Berharap Listrik di Lokasi Bencana Sumatera Pulih dalam Seminggu

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:10

Selengkapnya