Berita

Walikota Semarang, Hendar Prihadi/Net

Nusantara

Kota Semarang Masuk PPKM Level 3, Aktivitas Masyarakat Kembali Dibatasi

RABU, 23 FEBRUARI 2022 | 02:50 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Peningkatan kasus positif Covid-19 membuat Kota Semarang kini berstatus PPKM level 3. Sejumlah aktivitas masyarakat pun kembali mengalami pembatasan.

"Angka kematian juga meningkat, kasus kematian ada 53 orang selama periode 2022. Sebanyak 24 orang merupakan komorbid lansia, sedangkan 29 lainnya belum mengikuti vaksinasi lengkap ataupun belum divaksin," kata Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, dikutip Kantor Berita RMOLJateng, Selasa (22/2).

Hendi, sapaan akrab Walikota Semarang, mengaku sudah mengeluarkan Peraturan Walikota (Perwal) yang mengatur kebijakan pengetatan kegiatan pada PPKM Level 3.

Seperti semua aktivitas akan dibatasi hingga pukul 21.00 WIB. Sedangkan, tempat tempat hiburan, rumah makan, dan pedagang kaki lima (PKL) yang bisa melanjutkan aktivitas hingga pukul 22.00 WIB.

Sementara untuk tempat usaha maupun kegiatan saat ini dibatasi hanya 60 persen. Peraturan kapasitas pengunjung tersebut juga berlaku bagi tempat ibadah, pusat perbelanjaan, dan tempat hiburan.

"Selain itu kegiatan pernikahan juga dibatasi hanya 25 persen saja dan tidak diperbolehkan makan di tempat atau prasmanan saat pernikahan," paparnya.

Dalam hal pengawasan nantinya akan terus diawasi langsung oleh Pemerintah Kota Semarang yang bekerjasama dengan TNI dan Polri. Sebagai sanksi bagi pelaku usaha yang melanggar maka Pemkot tidak segan untuk menyegel hingga menyabut izin usahanya.

"Kita akan lakukan penertiban Perwal dan Inmendagri, kalau ada yang ngeyel atau melanggar bisa kita cabut izinnya. Nanti penegakan akan dilakukan Satpol PP, TNI dan polisi, sampai ke lurah dan camat," tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya