Berita

Raja Mohammed VI bertemu dengan kepala pemerintahan Aziz Akhannouch dan Menteri Pertanian, Perikanan, Pembangunan Pedesaan dan Air dan Hutan, Mohamed Sadiki pada Rabu (16/2)/Repro

Dunia

Tiga Arahan Raja Mohammed VI untuk Mengatasi Dampak Defisit Curah Hujan pada Sektor Pertanian di Maroko

KAMIS, 17 FEBRUARI 2022 | 15:01 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Maroko memberikan perhatian khusus pada sektor pertanian, terutama ditengah faktor cuaca yang buruk.

Dalam rangka mengurangi dampak dari curah hujan yang tertunda, Raja Maroko, Raja Mohammed VI memberikan arahan untuk mengatasi dampak defisit curah hujan tersebut pada sektor pertanian. Raja Mohammed VI juga memberikan arahan soal pemberian bantuan kepada petani dan penggembala yang terkena dampak.

Bertempat di kediaman kerajaan di Bouznika, Raja Mohammed VI bertemu dengan kepala pemerintahan Aziz Akhannouch dan Menteri Pertanian, Perikanan, Pembangunan Pedesaan dan Air dan Hutan, Mohamed Sadiki pada Rabu (16/2).

Dalam pertemuan tersebut, Raja Mohammed VI memberikan instruksi yang tinggi kepada Dana Hassan II untuk Pembangunan Ekonomi dan Sosial untuk menyumbang sebagian 3 miliar dirham untuk program ini. Secara keseluruhan, program untuk mengatasi dampak defisit curah hujan pada sektor pertanian itu akan membutuhkan anggaran hingga 10 miliar dirham.

Program ini akan berfokus pada tiga aspek utama, yakni perlindungan modal hewan dan tumbuhan dan pengelolaan kelangkaan air, asuransi pertanian dan pengurangan beban keuangan pada petani dan profesional, pembiayaan operasi untuk memasok pasar nasional dalam gandum dan pakan ternak, di samping pendanaan investasi inovatif di bidang irigasi.

"Audiensi ini merupakan bagian dari kepedulian Kerajaan Tinggi Raja untuk masyarakat pedesaan dan seluruh komponen sektor pertanian, terutama pada saat musim pertanian mengalami defisit curah hujan yang besar," begitu bunyi keterangan yang dirilis oleh pihak Kerajaan Maroko.

Curah hujan rata-rata nasional di Maroko sendiri sejauh ini mencapai 75 mm atau defisit 64 persen dibandingkan musim normal. Situasi ini berdampak negatif pada kemajuan kampanye pertanian, terutama panen musim gugur dan ketersediaan padang rumput.

"Pada kesempatan ini, Raja Mohammed VI menekankan perlunya pemerintah mengambil segala tindakan darurat yang diperlukan untuk mengatasi dampak defisit curah hujan di sektor pertanian," sambung pernyataan yang sama.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Pengamat: Jangan Semua Putusan MK Dikaitkan Unsur Politis

Senin, 20 Mei 2024 | 22:19

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Produksi Film Porno, Siskaeee Cs Segera Disidang

Rabu, 22 Mei 2024 | 13:49

Topeng Mega-Hasto, Rakus dan Berbohong

Kamis, 23 Mei 2024 | 18:03

IAW Desak KPK Periksa Gubernur Jakarta, Sumbar, Banten, dan Jateng

Senin, 20 Mei 2024 | 15:17

Pj Gubernur Jabar Optimistis Polisi Mampu Usut Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Kamis, 23 Mei 2024 | 06:48

UPDATE

Hukuman Fahim Mawardi Dikorting MA hingga 6 Tahun

Rabu, 29 Mei 2024 | 04:00

Stafsus Jokowi Rekomendasikan 7 Poin ke Nadiem

Rabu, 29 Mei 2024 | 03:53

Warga Jakarta Puas dengan Kinerja Heru soal Transportasi

Rabu, 29 Mei 2024 | 03:31

Jemaah Tak Pakai Visa Resmi Haji Didenda Rp42 Juta

Rabu, 29 Mei 2024 | 03:09

Iduladha Tahun Ini Diperkirakan Serentak

Rabu, 29 Mei 2024 | 02:17

Pilkada Jakarta Tetap Jadi Sorotan Meski Ibukota Pindah

Rabu, 29 Mei 2024 | 02:12

Asisten Sandra Dewi Diperiksa Kejagung

Rabu, 29 Mei 2024 | 02:00

Cegah Terorisme, Imigrasi Awasi Ketat WNA Masuk Indonesia

Rabu, 29 Mei 2024 | 01:42

Call Center PPDB DKI Lemot Bisa Bikin Emosi Masyarakat Meluap-luap

Rabu, 29 Mei 2024 | 01:19

Mayoritas Pelaku Terorisme Akibat Pengaruh Internet

Rabu, 29 Mei 2024 | 01:02

Selengkapnya