Berita

Arteria Dahlan/Net

Politik

SMRC: Publik Setuju Sikap DPD PDIP Jawa Barat Agar Arteria Dahlan Diberi Sanksi Berat

SELASA, 15 FEBRUARI 2022 | 14:28 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Masyarakat Jawa Barat mendukung langkah DPD PDI Perjuangan Jawa Barat yang meminta DPP PDIP memberikan sanksi tegas kepada Arteria Dahlan soal ujaran yang menyinggung masyarakat Sunda.

Hal tersebut terekam survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang dirilis dalam webinar bertajuk “Partai, Gubernur, dan Presiden: Pandangan Publik Jawa Barat”, Selasa (15/2).

"Dari 66 persen yang tahu (kasus Arteria Dahlan), mayoritas (64 persen) setuju bahwa pernyataan anggota DPR itu menyinggung etnis Sunda,” ujar Manajer Program SMRC, Saidiman Ahmad.


Dalam survei ini, lanjut Saidiman, publik Jawa Barat juga dimintai pandangan mengenai sikap dan protes Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono, atas kasus Arteria Dahlan tersebut.

Dari 66 persen warga Jabar yang tahu kasus tersebut, kata Saidiman, ada 45 persen yang mengetahui bahwa Ono Surono telah mengirimkan protes dan permintaan ke DPP PDIP agar memberikan sanksi yang berat pada Arteria.

“Dari mereka yang tahu sikap dan langkah DPD PDIP Jabar tersebut, hampir semua (89 persen) menyatakan suka. Hanya ada 6 persen yang tidak suka dan 5 persen yang tidak punya sikap,” katanya.

Survei ini dilakukan pada periode 5-8 Februari 2022, melalui saluran telepon. Pemilihan sampel dilakukan metode double sampling dengan jumlah sampel sebanyak 640 dan random digit dialing (RDD) sebanyak 161.

Total sampel hasil kombinasi 2 metode tersebut sebanyak 801 responden. Adapun, margin of error survei diperkirakan ± 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya