Berita

Tim Densus tengah menggelandang satu terduga teroris/Net

Presisi

Begini Rekam Jejak 4 Terduga Teroris yang Ditangkap Densus di Jateng

SELASA, 15 FEBRUARI 2022 | 01:40 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Empat terduga teroris ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror diketahui merupakan bagian dari kelompok Jamaah Islamiyah (JI).

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyampaikan, penangkapan tersebut adalah pengembangan dari operasi-operasi Densus 88 sebelumnya.

"Penegakan hukum tersebut merupakan pengembangan dari penangkapan para tersangka anggota kelompok JI lainnya," kata Ramadhan di Jakarta, Senin (14/2).


Diketahui, empat anggota JI yang ditangkap di wilayah Jateng itu masing-masing berinisial RAB, AJ, N dan M. Ramadhan menerangkan tersangka N merupakan anggota JI yang telah bersumpah setia pada 2017.

Selain itu, N juga merupakan peserta Sasana Satria Mas Purwodadi kelompok 1 angkatan ke-7 tahun 2018.

Dia menyebut N pernah mengikuti latihan bela diri wushu di Grobogan bersama dengan anggota JI yang dipimpin oleh K. N juga aktif mengikuti kajian umum dan kajian khusus Jamaah Islamiyah di Srondol.

Berikutnya, RAB merupakan anggota JI dan telah bersumpah pada 2013, dengan mengikuti seleksi penguatan fisik di rumah fitnes daerah Yogyakarta pada September 2012.

"RAB mengikuti pelaksanaan program selanjutnya di bawah kendali JP, juga merupakan peserta sasana angkatan kedua tahun 2013, bersama dengan A, M," beber Brigjen Ramadhan.

Lalu, tersangka AJ merupakan anggota JI yang telah bersumpah pada 2013. AJ mengikuti seleksi anggota JI di Kaliurang, Yogyakarta pada November 2012 dan menjadi peserta pelatihan di Sasana Satria Muda Ambarawa angkatan kedua pada awal 2013 bersama dengan R, M.

Selanjutnya, tersangka M merupakan pengembangan dari penegakan hukum tersangka S pada Agustus 2021. Saat itu, Tim Densus 88 Antiteror Polri mendapatkan barang bukti berupa senjata api Jenis M16, dua pucuk jenis FN, dan satu pucuk jenis revolver rakitan, serta lebih dari 100 butir amunisi.

Tersangka M merupakan anggota JI Qoid Taqwiyah di bawah T dan BY, yang telah bersumpah sekitar tahun 2000. Dia juga alumni Moro Filipina angkatan kedua.

"M merupakan pelatih pada Tadrib Asykari tahun 2011 di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, bersama dengan S dan pernah berangkat ke Suriah tahun 2013 melakukan pelatihan sebagai kloter pertama dari Bidang Toliah atas perintah B," pungkas Ramadhan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya