Berita

Ilustrasi kawasan wisata laut di Indonesia/Ist

Politik

Genjot Investasi Sektor Kelautan dan Perikanan, Jokowi Terbitkan Perpres RZ KAW

SENIN, 14 FEBRUARI 2022 | 14:01 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Investasi di sektor kelautan dan perikanan bakal digenjot pemerintah mulai tahun ini. Instrumen pendukung untuk hal ini diterbitkan Presiden Joko Widodo lewat peraturan presiden (Perpres).

Jokowi menerbitkan tiga Perpres tentang Rencana Zonasi Kawasan Antarwilayah (RZ KAW) Laut Jawa, Laut Sulawesi, dan Teluk Tomini di Sulawesi.

Ketiga aturan tersebut di antaranya tercatat sebagai Perpres 3/2022 tentang Rencana Zonasi Kawasan Antarwilayah Laut Jawa, Perpres 4/2022 Rencana Zonasi Kawasan antarwilayah Laut Sulawesi, dan Perpres 5/2022 Rencana Zonasi Kawasan Antarwilayah Teluk Tomini.

Beleid yang ditandatangani Jokowi pada 5 Januari lalu tersebut diprakarsai oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yang pada pokoknya berisi pemberian prasyarat perizinan berusaha di ruang laut yang memiliki risiko tinggi.

Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono meyakini, ketiga aturan tersebut membawa dampak signifikan pada geliat investasi sektor kelautan dan perikanan yang akan memacu pertumbuhan ekonomi nasional.

"Ini merupakan momentum penting, mengingat di masa pasca pandemi, pemerintah tengah mendorong pemulihan kondisi ekonomi nasional melalui percepatan kegiatan investasi di sektor kelautan dan perikanan," ujar Wahyu dalam keterangannya pada Senin (14/2).

Pasca terbitnya tiga beleid, KKP melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (PRL) selanjutnya akan mewujudkan pusat pertumbuhan kelautan yang efektif, berdaya saing, dan ramah lingkungan di tiga wilayah tersebut.

"Tanpa adanya rencana zonasi, maka KKPRL akan terhambat untuk dapat dikeluarkan, bahkan boleh jadi tidak dapat dikeluarkan untuk kegiatan berusaha di ruang laut yang memiliki risiko tinggi," katanya.

"Maka Perpres ini punya peranan sangat penting dan sentral untuk kelancaran investasi di ruang laut," tandas Wahyu yang pernah menjabat Wakil Menteri Pertahanan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya