Berita

Perdana Menteri Australia Scott Morrison/Net

Dunia

PM Australia Sindir China yang Tetap Diam Soal Ketegangan Ukraina-Rusia

MINGGU, 13 FEBRUARI 2022 | 16:47 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Ketegangan antara Ukraina dan Rusia yang masih terjadi di wilayah perbatasan membuat cemas banyak negara, tidak terkecuali Australia.

Pada akhir pekan ini (Minggu, 13/2), Australia mengevakuasi kedutaan besarnya di Kiev karena khawatir akan ketegangan yang terjadi berpotensi memburuk dengan cepat.

Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne dalam sebuah pernyataan menjelaskan bahwastaf kedutaan Australia di Kievdiarahkan ke kantor sementara di Lviv, yakni sebuah kota di Ukraina barat, sekitar 70 km dari perbatasan dengan Polandia.

"Kami terus menyarankan warga Australia untuk segera meninggalkan Ukraina dengan cara komersial," kata Payne.

Sementara itu, pada saat yang bersamaan, Perdana Menteri Australiia Scott Morrison meminta China untuk tidak tetap diam melihat situasi tersebut.

Morrison, yang pemerintahannya memiliki hubungan dingin dengan China, meminta Beijing untuk berbicara soal Ukraina. Dia bahkan menyindir sikap China yang mengkritik pertemuan para menteri luar negeri Amerika Serikat, Australia, Jepang dan India di Melbourne pekan lalu.

"Pemerintah China dengan senang hati mengkritik Australia, namun tetap diam terhadap pasukan Rusia yang berkumpul di perbatasan Ukraina," kata Morrison dalam konferensi pers, seperti dimuat Channel News Asia.

Sebelumnya, Amerika Serikat dan Eropa juga telah meningkatkan peringatan mereka tentang potensi serangan yang mungkin dilakukan oleh Rusia di Ukraina, di tengah ketegangan yang terus meningkat.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya