Berita

Partai Golkar/Net

Politik

Imbas Lidah Tak Bertulang Arteria Dahlan, Golkar Lampaui PDIP

SELASA, 08 FEBRUARI 2022 | 22:04 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Perhelatan pemilihan legislatif (Pileg) pada Pemilu Serentak 2024 menjadi bagian paling penting bagi seluruh partai politik yang ada di tanah air. Peta kemenangan pun mulai diraba-raba oleh lembaga survei.

Salah satu yang kembali menggelar survei adalah Indonesia Network Election Survey (INES) pada medio 20 Januari-3 Februari 2022 lalu.

Koordinator INES, Herry Soetomo menerangkan, pihaknya berhasil mencatat secara kuantitatif kecenderungan 2.058 masyarakat yang dijadikan responden dalam surveinya. Di mana hasilnya menunjukan satu partai tertua Indonesia yang menduduki klasemen teratas.

"Elektabilitas Golkar berada di peringkat teratas dengan nilai 18,2 persen," ujar Herry dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (8/2).

Angka tersebut, dipaparkan Herry, lebih tinggi dari suara yang diberikan respondennya terhadap PDI Perjuangan yang tercatat sebesar 15,2 persen.

"Melorotnya elektabilitas PDI Perjuangan yang tergeser oleh partai Golkar akibat terpaan pernyataannya Arteria Dahlan yang menyinggung penggunaan bahasa Sunda oleh seorang Kajati," ungkap Herry.

Di samping itu, Herry juga menilai elektabilitas Golkar yang moncer lantaran kerja-kerja nyata yang ditunjukkan ketua umumnya, Airlangga Hartarto yang duduk sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN).

"Pengaruh dan kinerja Ketua Umum Golkar yang juga merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di kabinet Jokowi dianggap berhasil dalam memulihkan perekonomian Nasional serta penanganan Covid-19," demikian Herry.

Di bawah Golkar dan PDIP ada Partai Gerindra dengan 14,8 persen.
Selanjutnya, posisi keempat ditempati oleh PKB dengan elektabilitas
7,4 persen, ditempel Partai Demokrat 5,2 persen dan PKS 5,1 persen Partai Nasdem menjadi partai ketujuh yang lolos ke Senayan dengan nilai 4,7 persen.

Dengan asumsi ambang batas lolos parlemen 4 persen, parpol diperkirakan tidak lolos ada PAN, PPP, Perindo, PRIMA, Hanura, Garuda, PBB, PSI, Partai Buruh, Gelora, Masyumi, dan Partai Ummat.

Sementara, untuk responden yang tidak menjawab atau menjawab tidak tahu 16,7 persen.

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

Update Kondisi Terkini Prajurit TNI Terkena Serangan Israel di Lebanon

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:10

Senator Aanya Buka-bukaan soal Interupsi Komeng di Paripurna DPD

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:08

Main dalam "In the Name of Justice", Steven Seagal Nyatakan Siap Mati Demi Rusia

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:02

Jelang Peresmian, Amanah Dorong Siswa jadi Agen Perubahan

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:54

Industri Manufaktur Indonesia Raup Kesepakatan Bisnis Senilai Lebih dari 10 Juta Dolar AS di MWO

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:48

KTT ASEAN-India, Airlangga: Investasi India Konkret

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:43

Harga Emas Antam Melejit di Akhir Pekan, Satu Gram Nyaris Tembus Rp1,5 Juta

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:15

Berembus Demo 20 Oktober, Pengamat: Transisi Harus Tetap Mulus

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:06

Buyer dari 13 Negara Tandatangani Kontrak Kerja Sama Senilai Rp13 Triliun di TEI 2024

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 08:55

Bursa Saham AS Menghijau, Dow Jones dan S&P 500 Tembus Rekor Tertinggi

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 08:46

Selengkapnya