Berita

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Bandara Soekarno Hatta/Dok Angkasa Pura II

Politik

Diralat Kemenhub, Pintu Masuk Wisatawan Asing Kini Bisa Lewat Jakarta

SELASA, 08 FEBRUARI 2022 | 11:20 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Aturan terbaru mengenai pembatasan pintu masuk wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia diralat Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Aturan yang dimaksud yakni Surat Edaran Kemenhub 11/2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Luar Negeri dengan Tujuan Wisata.

Pelaksana Tugas Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Fitri Indah menerangkan, pihaknya meluruskan penggunaan diksi di dalam SE tersebut.

Fitri menyebutkan, diksi yang diralat yakni adalah penggunaan kata "hanya" yang semestinya tidak masuk di dalam narasi aturan pembatasan pintu masuk (entry point) bagi WNI dan WNA pelaku perjalanan luar negeri dengan tujuan wisata.
 
Karena dengan adanya kata "hanya", maka banyak yang menganggap wisman hanya diperbolehkan masuk melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali, Bandara Hang Nadim di Batam, dan Bandara Raja Haji Fisabilillah di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau (Kepri).

Maka dari itu, Fitri menyatakan bahwa bunyi aturan yang benar adalah, "Pembatasan pintu masuk (entry point) bagi WNI dan WNA pelaku perjalanan luar negeri dengan tujuan wisata, 'dapat' melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai (Bali), Bandara Hang Nadim (Batam), dan Bandara Raja Haji Fisabilillah (Tanjung Pinang)".

"Dengan demikian, pelaku perjalanan luar negeri untuk kepentingan wisata juga dapat melalui Bandara Soekarno Hatta. Hal ini perlu kami tegaskan sekaligus sebagai klarifikasi atas berbagai pemberitaan yang telah beredar," ujar Fitri dalam keterangannya yang dikutip Selasa (8/2).

Untuk memperjelas aturan main pembatasan pintu masuk WNA dan WNI dengan tujuan wisata, Kemenhub tengah melakukan perbaikan atas SE 11/2022.

"Saat ini Ditjen Perhubungan Udara tengah melakukan revisi SE 11/2022, dengan tetap mengacu pada SE Satgas Covid-19 4/2022," tutupnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya