Berita

Presiden China Cki Jinping/Net

Dunia

Gaungkan Pencopotan Xi Jinping, Miliarder AS Tegaskan China Negara Otoriter dan Ancaman Terbesar

SELASA, 01 FEBRUARI 2022 | 14:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

China adalah negara otoriter paling kuat di dunia dan ancaman terbesar yang dihadapi masyarakat terbuka saat ini. Miliarder liberal George Soros mengatakan hal tersebut dalam pidato yang disampaikan di Hoover Institution, Senin (31/1) waktu setempat.

Dalam pernyatannya, pria berusia 91 tahun itu juga membandingkan Olimpiade Beijing 2022 mendatang dengan Olimpiade 1936 di Nazi Jerman.

"China akan menggunakan ajang Olimpiade Beijing mendatang untuk mencetak kemenangan propaganda untuk sistem kontrol ketatnya," kata miliarder itu, seperti dikutip dari AP, Selasa (1/2).


Dalam pernyatannya, Soros juga menyoroti sosok Xi Jinping yang dia sebut sebagai penganut Komunisme sejati, beda dengan pendahulunya Deng Xiaoping.

"Xi Jinping seorang yang sangat percaya pada komunisme, tidak seperti mantan pemimpin China Deng Xiaoping, yang memperkenalkan reformasi pasar bebas," katanya, seraya memperingatkan bahwa Mao Zedong dan Vladimir Lenin adalah idola Xi.

Soros mengakhiri pidatonya dengan seruan untuk perubahan rezim di China �" menggemakan seruan dari banyak konservatif Amerika, yang juga menentang kepemimpinan Xi.

“Ini akan menghilangkan ancaman terbesar yang dihadapi masyarakat terbuka saat ini dan mereka harus melakukan segala daya mereka untuk mendorong China bergerak ke arah yang diinginkan,” kata miliarder itu.

Soros adalah pendiri dan ketua Open Society Foundation, yang mendukung gerakan liberal dan sayap kiri di AS dan di seluruh dunia, termasuk Black Lives Matter, Planned Parenthood, dan reformasi imigrasi.

Dia juga menaruh minat pada balapan jaksa wilayah AS, menuangkan jutaan ke dalam kontes ini, dengan beberapa kandidat yang didukung Soros ini sekarang mengawasi penuntutan di kota-kota besar Amerika.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya