Berita

Pernak-pernik Imlek/RMOLSumsel

Nusantara

Dua Tahun Berlalu, Penjualan Suvenir Imlek di Palembang Masih Sepi

MINGGU, 30 JANUARI 2022 | 06:13 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung dalam dua tahun terakhir membuat euforia perayaan Imlek mengalami penurunan. Terbukti, penjualan suvenir Imlek terus merosotmeskipun perayaan Imlek 2573 tinggal menghitung hari atau tepatnya 1 Februari mendatang.

Pemilik Toko Cahaya Rezeky, Lusia mengatakan, suvenir yang dijualnya ini beragam mulai dari peralatan Imlek seperti lampion, angpao, lilin, dan lain sebagainya. Selain itu, pihaknya juga menjual perlengkapan untuk ibadah seperti dupa. Namun, hingga saat ini penjualan belum terlalu ramai dan masih tergolong sepi.

"Sepinya penjualan ini sejak pandemi Covid-19, karena adanya kebijakan dan pembatasan yang mempengaruhi euforia perayaan Imlek," katanya, dikutip Kantor Berita RMOLSumsel.


Akibat penjualan menurun, omzetnya pun mengalami kemerosotan hingga mencapai 50 persen. Berbeda jauh saat sebelum pandemi. Meski demikian, kondisi ini sudah berangsur membaik dibandingkan tahun lalu yang menurun hingga 75 persen.

"Kami sudah menjual pernak-pernik ini sejak 20 tahun dan dua tahun terakhir ini memang sangat sulit dan sepi," terangnya.

Berdasarkan pantauan, sepinya peminat pernak-pernik Imlek ini juga terlihat di pusat perbelanjaan JM Group. Bahkan, meski harga ditawarkan untuk pernak-pernik diskon hingga 70 persen. Namun, tetap saja pengunjung terlihat sepi. 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya