Berita

Walikota Kiev, Vitali Klitschko/Net

Dunia

Sindir Kiriman 5.000 Helm, Pejabat: Apa yang akan Dikirim Jerman sebagai Dukungan untuk Ukraina Selanjutnya? Bantal?

JUMAT, 28 JANUARI 2022 | 05:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Keputusan Pemerintah Jerman untuk mengirim 5.000 helm, alih-alih senjata atau pasukan ke Ukraina, mendapat tanggapan dari Walikota Kiev, Vitali Klitschko.

Dalam pernyataannya, Klitschko menyebut keputusan Berlin sebagai sebuah lelucon dan menunjukkan bahwa pemerintah di Berlin tidak memahami ancaman yang ditimbulkan oleh Angkatan Darat Rusia terhadap Ukraina.

“Menteri Pertahanan jelas tidak mengerti bahwa kita sedang berhadapan dengan tentara Rusia yang diperlengkapi dengan sempurna yang dapat mulai menyerang lebih jauh ke Ukraina kapan saja,” kata Klitschko kepada Bild, seperti dikutip dari RT, Kamis (27/1).


“5.000 helm adalah lelucon mutlak. Apa yang akan dikirim Jerman sebagai dukungan selanjutnya? Bantal?,” sindirnya.

Selain menjabat sebagai walikota, Klitschko adalah kepala Aliansi Demokratik Ukraina untuk Reformasi, sebuah partai pro-Eropa dengan beberapa popularitas di Kiev dan membentuk pemerintah koalisi lokal.

Pernyataan Klitschko datang setelah Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht mengumumkan pada Rabu bahwa pihaknya tidak akan mengirim senjata apa pun ke Ukraina, tetapi akan mengirimkan 5.000 helm pelindung. Sebuah keputusan yang menuai kritik di seluruh Barat.

Berlin memiliki kebijakan untuk tidak memasok senjata ke zona krisis, sebuah keputusan lama dari pemerintah sebelumnya yang juga didukung oleh koalisi baru yang dibentuk pada bulan Desember.

“Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah Jerman telah berulang kali memutuskan untuk tidak memasok senjata mematikan. Ada alasan untuk ini, yang tentu saja juga didasarkan pada semua perkembangan beberapa tahun dan dekade terakhir, ” kata Rektor Olaf Scholz Selasa, sehari sebelum keputusan untuk mengirim helm.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya