Berita

Sekjen PAN Eddy Soeparno bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan/RMOL

Politik

Eddy Soeparno: Gagasan Islam Tengah Zulhas Tegaskan Partai Inklusif dan Moderat

RABU, 26 JANUARI 2022 | 21:37 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Rencana Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyampaikan Pidato Kebudayaan dengan tajuk "Indonesia Butuh Islam Tengah" pada Sabtu (29/1) mendatang, mendapatkan respons positif dari berbagai kalangan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengatakan bahwa kader PAN se-Indonesia antusias menunggu pidato Zulhas tersebut. Terutama, mengenai gagasan Islam Tengah yang akan diuraikan Zulhas akan menjadi platform PAN.   

"Gagasan Islam Tengah yang akan disampaikan Ketum PAN Zulkifli Hasan dalam Pidato Kebudayaan-nya nanti adalah penegasan platform Partai Amanat Nasional sebagai partai berbasis Islam moderat, modern dan tradisional," kata Eddy Soeparno di Jakarta, Rabu (26/1).


Eddy menuturkan, PAN ingin memberi garis tegas bahwa PAN adalah partai yang memperjuangkan Islam inklusif, toleran dan saling menghargai dalam keberagaman.

Menurutnya, gagasan Islam Tengah lahir dari keprihatinan Zulkifli Hasan tentang ancaman radikalisme agama di satu pihak, dan juga fanatisme kebangsaan di sisi yang lain.

Oleh karena itu, PAN percaya bahwa Islam Tengah adalah jalan terbaik bagi Indonesia sebagai negara demokrasi dengan penduduk mayoritas muslim terbesar di dunia.

"Ini yang menjadi jalan politik PAN. Politik kebangsaan," imbuhnya.

Lebih lanjut, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini menilai format Pidato Kebudayaan dipilih untuk menunjukkan bahwa politik bukan hanya soal kekuasaan, tapi juga tentang bagaimana memajukan kebudayaan.

"Melalui langkah ini, Pak Zulhas percaya bahwa strategi kebudayaan harus menjadi komitmen bersama bagi seluruh elemen bangsa untuk kemajuan Indonesia," tuturnya.

"Pidato Kebudayaan dan gagasan Islam Tengah akan menjadi arah dan tuntutan perjuangan Kader PAN untuk diperjuangkan sekaligus disebarluaskan sebagai sebagai solusi terbaik untuk merawat keberagaman di Indonesia, menjaga kualitas demokrasi serta mewujudkan kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia,” demikian Eddy.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya