Berita

Taliban berharap dapat membuka semua sekolah untuk anak perempuan di seluruh negeri setelah Tahun Baru Afghanistan/Net

Dunia

Taliban: Anak Perempuan Bisa Kembali ke Sekolah Akhir Maret

MINGGU, 16 JANUARI 2022 | 17:55 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Anak-anak perempuan kemungkinan akan bisa kembali mengenyam pendidikan di sekolah mulai Maret mendatang. Begitu kata juru bicara Taliban yang juga merupakan wakil menteri kebudayaan dan informasi Taliban Zabihullah Mujahid, dalam sebuah wawancara dengan Associated Press yang dirilis akhir pekan ini.

Ia menjelaskan, Taliban berharap dapat membuka semua sekolah untuk anak perempuan di seluruh negeri setelah Tahun Baru Afghanistan, yang dimulai pada 21 Maret mendatang.

"Pendidikan untuk anak perempuan adalah masalah kapasitas,” kata Mujahid dalam wawancara itu.


Ia menjelaskan bahwa anak perempuan dan laki-laki harus benar-benar dipisahkan di sekolah. Sedangkan, kendala yang ada, sambungnya, adalah menemukan atau membangun asrama yang cukup, di mana anak perempuan bisa tinggal sambil bersekolah.

Sejak pengambilalihan Taliban pada pertengahan Agustus, anak perempuan di sebagian besar Afghanistan tidak diizinkan kembali ke sekolah setelah kelas 7.

Sikap Taliban pada saat itu membuat komunitas internasional geram dan enggan untuk secara resmi mengakui pemerintahan yang dijalankan Taliban.

Namun dalam wawancara terbaru, Mujahid menekankan bahwa Taliban tidak kontra pendidikan.

"Kami tidak menentang pendidikan,” tegas Mujahid.

“Kami berusaha menyelesaikan masalah ini pada tahun mendatang, sehingga sekolah dan universitas dapat dibuka," sambungnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya