Berita

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Mayjen TNI Suharyanto/Net

Nusantara

Pagi Ini Kepala BNPB Tinjau Lokasi Terdampak Gempa di Pandegelang

SABTU, 15 JANUARI 2022 | 08:49 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Gempa bumi magnitudo 6,6 yang terjadi di Banten ditinjau oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Mayjen TNI Suharyanto, Sabtu pagi (15/1).

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menjelaskan, peninjauan tersebut dilakukan Suharyanto setelah menyelesaikan rangkaian kunjungan kerja di tiga tempat, yakni Bali, Banyuwangi, dan Lumajang sejak Kamis (12/1).

Abdul Muhari Suharyanto bertolak ke Pandeglang setelah sebelumnya mengikuti rangkaian kegiatan penguatan sarana, prasarana dan kesiapan Bali-Banyuwangi dalam mengantisipasi Covid-19 varian Omicron.


"Serta mendampingi Wakil Presiden RI KH Maruf Amin dalam peninjauan hunian sementara (huntara) bagi para korban terdampak erupsi gunungapi Semeru di Kabupaten Lumajang," kata Abdul Muhari kepada wartawan Sabtu pagi (15/1).

Dalam kunjungannya ke Pandegelang, Suhartoyo didampingi Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setyawan, Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansyah, Deputi Bidang Logistik dan Peralatan BNPB Zaherman Muabezi.

"Juga beserta rombongan lain langsung menuju Kabupaten Pandeglang menempuh jalur darat," imbuhnya.

Suhartoyo diagendakan melihat perkembangan situasi dan kondisi terkini sekaligus memberikan arahan langsung dalam penanganan darurat gempa.

Di samping itu, dia juga memastikan Kepala BNPB akan menyerahkan dukungan berupa logistik dan peralatan kepada pemerintah Kabupaten Pandeglang guna meringankan beban warga terdampak, dan membantu percepatan penanganan darurat gempa bumi.

"Adapun beberapa dukungan tersebut meliputi 3 set tenda pengungsi, 300 selimut, 5.000 masker KF94, 500 paket perlengkapan keluarga dan permakanan," demikian Abdul Muhari menambahkan.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya