Berita

Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Aceh Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Mawardi/RMOLAceh

Nusantara

Butuh Rp 10 Triliun untuk Atasi Persoalan Banjir di Aceh

KAMIS, 13 JANUARI 2022 | 16:54 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Salah satu upaya mengatasi banjir yang kerap melanda Aceh adalah dengan memperbaiki daerah aliran sungai (DAS) dari mulai hulu hingga hilir. Namun, upaya ini membutuhkan biaya yang luar biasa besar.

Dijelaskan Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Aceh Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Mawardi, Pemerintah Aceh membutuhkan dana sebesar Rp 10 triliun lebih untuk mengatasi banjir.

"Butuh anggaran besar untuk menangani persoalan banjir," kata Mawardi kepada Kantor Berita RMOLAceh, Kamis (13/1).


Mawardi mengatakan, secara teknis tidak ada kendala untuk menangani hal ini. Yang terpenting, pemerintah memiliki orang-orang yang mampu mendeteksi permasalahan dari hulu hingga hilir seluruh wilayah sungai.

Ditambahkan Mawardi, dibutuhkan data hidrologi, termasuk kajian tentang volume air dan kapasitas sungai. Sehingga, dari kajian tersebut, ditemukan kebutuhan untuk mencegah banjir.

“Termasuk langkah membangun tanggul atau mereduksi dengan cara-cara interkoneksi saluran buangan," jelas Mawardi.

Pemerintah Aceh, sejauh ini telah melakukan sejumlah langkah untuk mengatasi banjir dengan dana yang ada. Pemerintah tidak dapat mengalokasikan dana besar di satu kegiatan.

“Anggota DPR Aceh juga punya daerah pemilihan masing-masing yang membutuhkan dana untuk pengembangan daerah masing-masing,” ucap Mawardi.

Mawardi memperkirakan persoalan banjir ini masih akan terjadi hingga tiga tahun ke depan. Terutama terkait permasalahan teknis yang tidak bisa diselesaikan dalam satu tahun anggaran.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya