Berita

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar/Net

Nusantara

Ahmed Zaki Minta Gubernur Banten Prioritaskan Pelayan Publik Hingga Alim Ulama pada Vaksinasi Booster

SENIN, 10 JANUARI 2022 | 22:43 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Gubernur Banten Wahidin Halim diminta untuk memprioritaskan para pelayan publik, TNI, dan Polri serta alim ulama sebagai kelompok prioritas untuk mendapatkan suntikan ketiga atau booster vaksinasi Covid-19.

Demikian disampaikan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat mengikuti rakor penanganan Covid-19 dan percepatan vaksinasi tingkat Propinsi Banten yang digelar secara virtual, Senin (10/1).

"Saya minta untuk para petugas pelayanan publik para PNS kemudian juga TNI Polri serta alim ulama mendapatkan prioritas juga melakukan vaksin booster yang ketiga," kata Ahmed Zaki dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

Zaki mengatakan, walaupun petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis belum didapatkan, Pemkab Tangerang telah siap melaksanakan booster kepada para pelayan ataupun petugas publik.

"Termasuk relawan-relawan yang melaksanakan vaksin pada saat ini berikutnya adalah begitu juga dengan para alim ulama. Para alim ulama juga wajib mendapatkan vaksin booster yang ketiga karena ulama memiliki peran penting di tengah masyarakat dan bisa menangkal hoax," terangnya.

Politisi Partai Golkar ini juga menyampaikan, di Kabupaten Tangerang sudah banyak tempat atau hotel yang representatif untuk karantina masyarakat yang pulang dari luar negeri.

Salah satunya adalah Hotel Yasmin yang bisa direkomendasikan sebagai pusat isolasi terpadu dan tempat karantina mandiri untuk yang pulang dari luar negeri.

"Hotel Yasmin pada saat ini sedang lengang dan bisa untuk menampung masyarakat yang sudah terkonfirmasi positif tanpa gejala. Dan apabila saat karantina ditemukan kasus positif, langsung bisa dirawat dan ditangani langsung di Hotel Yasmin," katanya.

"Jadi tidak perlu lagi dibawa ke Wisma Atlet karena yang di sana juga sudah cukup penuh dan padat oleh masyarakat yang berdatangan dari luar negeri," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya