Berbagi 3 Poin dengan TGP, CS Private Soccer Masih Bertahan di Papan Atas

Usai libur satu pekan, kompetisi Top Youth Premier League 2021 kembali bergulir, Minggu (9/1). Laga yang memasuki pekan ke-5 ini langsung menyajikan big match antara sang pemuncak klasemen sementara CS Private Soccer versus peringkat ke-3 Tunas Gunung Putri (TGP).

Round 1 yang berlangsung dalam cuaca sangat panas pun berlangsung ketat. Pasalnya, kedua tim punya materi pemain yang relatif imbang. Sama-sama punya lini pertahanan yang solid dan rapat.

Tak heran gol pertama yang dicetak TGP pada round 1 ini berasal dari tendangan jarak jauh. Sebab, TGP kesulitan untuk bisa menembus kotak penalti CS Private.

Round 1 pun ditutup dengan kemenangan TGP 2-0. Satu gol tambahan dicetak melalui titik penalti pada babak kedua.

"Mental anak-anak memang agak down karena tahu lawan yang akan dihadapi belum pernah kalah di kompetisi ini. Tapi sebelum round 2 saya membakar semangat pemain, terlebih laga kedua disiarkan secara langsung," ucap coach Sahal, usai laga kepada Redaksi, Minggu (9/1).

Rupanya suntikan semangat sang pelatih mampu mendongkrak adrenalin para penggawa CS Private Soccer U-10. Mereka tampil lebih lepas di round 2 dan mampu lebih banyak memberi tekanan ke pertahanan anak-anak TGP.

Menghadapi tekanan bertubi-tubi, para pemain TGP pun harus mengeluarkan segala jurus yang mereka miliki. Termasuk melakukan tekel-tekel keras, yang salah satunya justru dilakukan di dalam kotak terlarang terhadap penyerang andalan CS Private, Fabian Gunawan.

Muhammad Rafa Alhabsyi yang maju sebagai algojo menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakan Rafa mengelabui kiper TGP, CS Private unggul 1-0 hingga jeda turun minum.

Meski sudah unggul, anak-anak CS Private belum merasa puas. Gedoran demi gedoran terus mereka lancarkan. Sejumlah peluang pun diraih. Sayang, beberapa di antaranya hanya membentur tiang gawang.

Hingga akhirnya manuver apik Rifqiansyah dari lini tengah mampu diakhiri dengan sebuah tendangan keras yang masih bisa ditepis oleh kiper TGP.

Bola rebound direspons dengan baik oleh Rifqi. Ia dengan cepat berlari menyambut bola untuk melakukan tendangan keras ke gawang dari jarak dekat.

TGP sempat memperkecil kedudukan menjadi 1-2 sekitar 1 menit kemudian. Namun, tak cukup untuk membuat mereka menghindar dari kekalahan.

CS Private pun menjadi tim pertama yang mampu membuat TGP gagal meraih poin sepanjang perhelatan Top Youth Premier League 2021.

Dengan tambahan 3 poin ini, CS Private masih mampu bertahan di papan atas. Mengoleksi 24 poin dari 10 pertandingan.

Begitu pula dengan TGP masih bertahan di peringkat 3 dengan koleksi 19 poin dari 8 pertandingan.