Berita

Ilustrasi Pembelajaran tatap muka/lst

Nusantara

Belum Semua Sekolah di Jaksel Laksanakan PTM 100 Persen, Disdik Akan Gencarkan Edukasi

SENIN, 03 JANUARI 2022 | 15:29 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Meski Pemprov DKI Jakarta per hari ini, Senin (3/1), sudah mengizinkan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) diikuti oleh 100 persen siswa, belum seluruh sekolah-sekolah yang ada melaksanakannya.

Menurut Kasudin Pendidikan Wilayah II Jakarta Selatan, Abd Rachem, dari 1.112 sekolah yang ada di bawah naungannya belum seluruhnya menerapkan PTM 100 persen.    

"Kami akan terus lakukan edukasi, agar dalam satu atau dua bulan ke depan, seluruh murid dapat masuk 100 persen," ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (3/1).


Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana sempat menyampaikan, PTM Terbatas dapat dilaksanakan dengan sejumlah ketentuan.

Syarat yang dimaksud adalah capaian vaksinasi dosis 2 bagi pendidik dan tenaga kependidikan di atas 80 persen, juga capaian vaksinasi dosis 2 di masyarakat lansia di atas 50 persen.

Serta vaksinasi terhadap peserta didik yang terus berlangsung sesuai ketentuan perundang-undangan di tingkat kota/kabupaten.

PTM Terbatas dilaksanakan setiap hari dengan lama belajar paling banyak 6 jam pelajaran per hari.

Bagi peserta didik yang belum dapat mengikuti PTM Terbatas di sekolah lantaran pertimbangan orang tua, dapat memberikan keterangan kepada pihak sekolah dan akan tetap memperoleh layanan pembelajaran secara daring, serta tetap mendapat hak penilaian.

Diharapkan, orangtua dan masyarakat dapat memberikan dukungan agar pelaksanaan PTM Terbatas berjalan sesuai dengan prosedur yang ada.

Pemprov DKI Jakarta sudah mengizinkan seluruh siswa mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai hari ini, Senin (3/1). Keputusan tersebut sesuai dengan kalender pendidikan dan merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya