Berita

Potongan gambar saat Habib Bahar bin Smith didatangi TNI/Net

Politik

Menurut Muslim, TNI Seharusnya Fokus Tangani KKB Papua, Bukan Malah Datangi Habib Bahar

MINGGU, 02 JANUARI 2022 | 12:35 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

TNI disarankan untuk fokus menangani gerakan separatis Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua dibanding mendatangi Habib Bahar bin Smith dan mempersoalkan yang bukan urusannya.

Begitu saran Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menanggapi kedatangan pihak TNI ke kediaman Habib Bahar beberapa hari lalu.

"TNI tidak perlu reaktif terhadap ceramah Habib Bahar bin Smith atas ceramah-ceramahnya yang kritis," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/1).

Menurut Muslim, kritikan yang disampaikan oleh Habib Bahar merupakan hal yang wajar karena anggota DPR RI yang menangani soal agama hanya diam ketika adanya pihak-pihak yang tidak berkompeten dengan agama, berbicara soal agama, dan menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

"Dan seharusnya TNI dan TNI AD perlu introspeksi dan tidak perlu reaksi berlebihan. Kan soal “Jenderal Baliho” kan memang publik lihat soal penertiban baliho oleh Pangdam Jaya," kata Muslim.

Menurut Presidium Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) ini, kritikan yang disampaikan Habib Bahar merupakan hal yang wajar di dalam demokrasi dan tidak ada unsur kebencian.

Malah kalau dicermati apa yang disampaikan Habib Bahar justru bentuk kecintaan terhadap bangsa dan negara ini.

“Dan semestinya TNI dan TNI AD lebih fokus tangani gerakan-gerakan separatis OPM di Papua lebih cermat lagi. Dan bukan datangi kediaman Habib Bahar seperti beberapa hari lalu itu. Itu patut dipertanyakan dan disayangkan," pungkas Muslim.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya