Berita

Dewan Keamanan PBB/Net

Dunia

Lima Negara Terpilih Duduki Kursi Non-Permanen Dewan Keamanan PBB Periode 2022-2023

MINGGU, 02 JANUARI 2022 | 12:29 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Lima negara telah terpilih untuk menduduki kursi Dewan Keamanan (DK) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Mereka adalah Uni Emirat Arab (UEA), Albania, Brasil, Gabon, dan Ghana.

Mereka menggantikan Estonia, Niger, Saint Vincent and Grenadines, Tunisia, dan Vietnam.

Ini merupakan pertama kalinya bagi UEA untuk menduduki kursi DK PBB sejak 1986. UEA meluncurkan kampanye pada September 2020 untuk mendapatkan kursi di dewan keamanan, dan terpilih pada Juni untuk masa jabatan 2022-2023.


UEA dan empat negara lainnya menduduki kursi pada Sabtu (1/12), seperti dimuat Al Arabiya.

"Keanggotaan di dewan adalah hak istimewa yang datang dengan tanggung jawab besar, dan masa jabatan UEA akan didasarkan pada komitmen kuat kami terhadap perdamaian, stabilitas, dan multilateralisme di seluruh dunia,” ujar perwakilan tetap UEA untuk PBB Lana Nusseibeh.

DK PBB adalah salah satu dari enam badan utama PBB dan bertujuan untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional.

DK PBB dapat menggunakan sanksi untuk memberi tekanan pada negara-negara untuk mematuhi tujuan dewan, dan juga dapat mengizinkan penggunaan kekuatan.

Dewan tersebut terdiri dari 15 negara anggota termasuk lima dengan hak veto, yaitu Amerika Serikat (AS), Cina, Inggris, Prancis, dan Rusia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya