Berita

Korea Selatan berusaha mengembangkan teknologi matahari buatan/Net

Dunia

Korsel Berencana Kembangkan Matahari Buatan Pertama "KSTAR"

JUMAT, 31 DESEMBER 2021 | 15:01 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korea Selatan berencana mengembangkan teknologi untuk matahari buatan pertama yang dinamakan KSTAR.

Kementerian Sains Korea Selatan mengumumkan telah membentuk Komite Fusi Nasional ke-16 di Institut Energi Fusion Korea dan menyelesaikan rencana dasar ke-4 pengembangan energi fusi nuklir untuk periode 2022 hingga 2026.

Kementerian juga menetapkan tujuan dan arah kebijakannya untuk pengembangan energi fusi nuklir setiap 5 tahun, seperti dimuat Sputnik, Jumat (31/12).


Menurut rencana, itu akan terus meningkatkan teknologi operasi di bidang eksperimen KSTAR, yang menunjukkan hasil yang luar biasa seperti mempertahankan 100 juta derajat plasma suhu sangat tinggi (selama 30 detik pada tahun 2021).

KSTAR juga dapat mempertahankan suhu selama 300 detik pada tahun 2026. Waktu 300 detik adalah minimum yang diperlukan untuk komersialisasi teknologi fusi nuklir.

Fusi nuklir adalah prinsip dasar bahwa matahari buatan menghasilkan cahaya dan panas. Pemerintah bertujuan untuk menghasilkan tenaga seperti listrik dengan menerapkan prinsip ini secara artifisial di Bumi dengan KSTAR.

Tim peneliti Korea pertama kali berhasil mempertahankan KSTAR pada 100 juta derajat selama 1,5 detik pada tahun 2018. Mereka juga berhasil mempertahankan 100 juta derajat selama 20 detik pada tahun lalu dan 30 detik tahun ini. Menyusul tahun lalu, Korea mencatat rekor terpanjang di dunia tahun ini.

Pemerintah juga menetapkan konsep dasar demonstrasi untuk pembangkit listrik fusi nuklir masa depan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya