Berita

Rocky Gerung saat diskusi virtual yang digagas Partai Gelora bertemakan Refleksi Akhir Tahun, Selamat Datang Tahun Politik, Bagaimana Nasib Indonesia di Masa Depan?, Rabu (29/12)/Repro

Politik

Sri Mulyani Klaim Ekonomi Indonesia Meroket, Rocky Gerung: Supaya Jokowi Senang

RABU, 29 DESEMBER 2021 | 20:41 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Keuangan Sri Mulyani kerap menyampaikan sikap optimisnya terkait fiskal di Indonesia. Padahal, secara realita keuangan negara sedang tidak baik-baik saja.

Merespons klaim meroketnya ekonomi Indonesia, pengamat politik Rocky Gerung menyampaikan bahwa sikap Sri Mulyani hanya untuk menyenangkan atasannya saja yakni Presiden Joko Widodo.

Rocky menjelaskan, sebagai Menkeu, Sri Mulyani mengklaim telah mencapai target pajak 100 persen, padahal hanya bermodal menurunkan target pajak dari tahun lalu.

"Bayangkan tahun lalu mereka tahu bahwa pajak tidak bisa masuk, kemudian diakalin diturunin target cari kalimat supaya Pak Jokowi senang,” ucap Rocky dalam acara diskusi virtual yang digagas Partai Gelora bertemakan Refleksi Akhir Tahun, Selamat Datang Tahun Politik, Bagaimana Nasib Indonesia di Masa Depan?, Rabu (29/12).

Dia menyebutkan, bahwa pemerintah telah membuat kegemparan, dan prestasi agar tercetak dalam sejarah bahwa pemerintah saat ini mampu mengumpulkan pajak hingga 100 persen. Klaim capai pajak 100 persen itu bertujuan agar seolah-olah ekonomi embali bangkit meski dihantam pandemi.

“Kita tahu bahwa cara ini adalah cara orang panik dan itu langkah mati sebetulnya. Karena dengan mudah orang kulik-kulik cara menyusun angka itu,”katanya.

Rocky mengibaratkan, cara Sri Mulyani menyenangkan presiden seperti seorang atlet sedang melompat galah. Artinya, di mana sang atlet harus ditargetkan melompat tiga meter namun diturunkan mistarnya 30 cm.

Dengan cara demikian, tambah Rocky, atlet itu bisa melompat seperti yang diinginkan pelatihnya.

“Si raja itu yang sendirian nonton tepuk tangan. Padahal (mistar diturunkan) 30 cm monyetpun bisa lompat, itu intinya. Karena bagaimana mungkin menipu-nipu dengan angka di dalam situasi semua orang bisa pantau,” tutupnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Puluhan Sepeda Motor Curian Diparkir di Polsek Tambora

Kamis, 25 April 2024 | 10:05

Kereta Cepat Whoosh Angkut 200 Ribu Penumpang selama Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 | 09:56

9 Kandidat Bacalon Walikota Cirebon Siap Fit and Proper Test

Kamis, 25 April 2024 | 09:55

Usai Naikkan Suku Bunga, BI Optimis Rupiah akan Kembali ke Rp15.000 di Akhir Tahun

Kamis, 25 April 2024 | 09:51

Parpol Menuduh Pemilu Curang Haram Gabung Koalisi Pemerintah

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

Demokrat Welcome PKB Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

KPK akan Kembali Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng

Kamis, 25 April 2024 | 09:38

Pemerintah Kasih Gratis Konversi Motor Listrik, Begini Caranya

Kamis, 25 April 2024 | 09:37

Pembatasan Kendaraan Pribadi Belum Tentu Atasi Macet Jakarta

Kamis, 25 April 2024 | 09:28

Berantas Judi Online Harus Serius

Kamis, 25 April 2024 | 09:22

Selengkapnya