Berita

Sandiaga Salahudin Uno (paling kiri atas) saat bertandang ke kediaman Luhut bersama Tito Karnavian dan AM Hendropriyono/Ist

Politik

Sandiaga Bertemu Luhut dan Hendropriyono, Pengamat: Pilpres Bukan hanya soal Dukungan Rakyat

SENIN, 27 DESEMBER 2021 | 16:12 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menemui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada momen hari Natal 2021.

Pada pertemuan di kediaman Luhut di Jakarta, Sandiaga juga terekam bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono.

Tidak sedikit yang menafsirkan, pada pertemuan itu juga dibahas soal jalan politik Sandiaga Uno menuju pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Soal asumsi itu, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin memandang tidak terlalu berlebihan. Pasalnya, berbicara Pilpres tentu ada variabel dukungan pejabat disamping dukungan partai politik dan suara publik.

"Pilpres itu kan tidak hanya perlu dukungan rakyat, tidak hanya butuh dukungan dari publik atau pemilih, tetapi juga perlu dukungan dari elite-elite politik," ujar Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (27/12).

Menurutnya, sebagai seorang figur, tentu Sandiaga yang merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, perlu bersafari menemui tokoh untuk memastikan ada jalan yang lapang untuk dia melaju di Pilpres 2024.

"Langkah Sandiaga Uno itu jalan ketemu tokoh A atau tokoh B, itu bagian dari usaha agar bisa menjadi calon presiden di 2024 nanti, salah satunya begitu," terangnya.

Masih kata Ujang, pada akhirnya, Sandiaga harus tertahan pada realitas bahwa dia akan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra PRabowo Subianto untuk mendapatkan tiket Pilpres 2024.

"Catatan saya, selama masih ada Prabowo, maka Sandiaga tidak akan bisa dicapreskan, maka suka tidak suka mau tidak mau Sandiaga cari dukungan dari partai lain," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya