Berita

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha/Repro

Politik

Politisi Demokrat Duga Pidato Giring PSI Disetting untuk Ambil Ceruk Pendukung Ahok

SABTU, 25 DESEMBER 2021 | 15:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pidato Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha yang menyebut Indonesia menjadi suram apabila dipimpin oleh seorang pembohong yang pernah dipecat Presiden Joko Widodo dikritisi publik.

Selain dianggap bermuatan kebencian, pidato mantan vokalis band Nidji tersebut makin menurunkan kelasnya sebagai politisi yang baru terjun di dunia politik.

"Heran saja, orang baru di ranah politik kok pidatonya begitu amat," kata politisi Demokrat, Soeyoto dikutip dari akun Twitternya, Sabtu (25/12).

Ada dua kemungkinan yang mendasari pidato pria yang baru ditunjuk sebagai ketua umum partai di pertengahan bulan November lalu.

Pertama, Giring terkesan tidak mengerti dengan dunia politik Tanah Air. Hal lain, ada kemungkinan pidato berunsur tuduhan tersebut sengaja didesain demi mendapat simpati rakyat.

Apalagi, tak sedikit pihak yang menduga pidato tersebut dilontarkan kepada Anies Baswedan. Pada Pilkada 2017 silam, PSI mendukung petahana, Basuki Tjahjaa Purnama alias Ahok.

Kala itu, Ahok tersandung kasus penistaan agama dan diseret ke meja hukum. Ahok yang saat itu maju bersama Djarot Saiful Hidayat pun kalah dari Anies Baswedan bersama pasangannya, Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI.

"Apa (Giring) kurang mengerti? Atau memang disetting untuk bicara begitu untuk mengambil ceruk suara (pemilih Ahok) kelihatanya ada nuansa dendam Pilkada DKI," demikian Soeyoto.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Timnas U-23 Indonesia Akhirnya Bertemu Korsel

Selasa, 23 April 2024 | 07:58

Melawan KPK, Gus Muhdlor Resmi Ajukan Praperadilan

Selasa, 23 April 2024 | 07:30

Hari Ini Program Makan Siang dan Susu Gratis Dibahas KPK

Selasa, 23 April 2024 | 07:20

Genjot PNBP Lewat Pemanfaatan BBL, KKP Kembangkan SILOKER

Selasa, 23 April 2024 | 06:41

Saatnya Elemen Bangsa Berkolaborasi di Tengah Gejolak Geopolitik

Selasa, 23 April 2024 | 06:11

Kolaborasi TNI AL dan BI Pastikan Ketersediaan Rupiah di Mentawai

Selasa, 23 April 2024 | 05:50

Anies ke Markas Nasdem

Selasa, 23 April 2024 | 05:33

Putusan MK Ciptakan Krisis Kepercayaan

Selasa, 23 April 2024 | 05:11

Terduga Pembunuh Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Dibekuk Polisi

Selasa, 23 April 2024 | 04:41

Usai Putusan MK, LaNyalla Ajak Rakyat Renungi Kembali Sistem Bernegara

Selasa, 23 April 2024 | 04:19

Selengkapnya