Berita

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Suharyanto, saat meninjau Rumah Susun (rusun) di DKI Jakarta untuk dijadikan tempat karantina Covid-19/Repro

Politik

BNPB Siapkan Tiga Lokasi Tambahan untuk Karantina Covid-19

RABU, 22 DESEMBER 2021 | 23:36 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Langkah antisipasi melonjaknya kebutuhan tempat karantina Covid-19 dilakukan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan mengalihfungsikan sejumlah tempat.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto meninjau kesiapan beberapa Rumah Susun (rusun) di DKI Jakarta sebagai antisipasi adanya penambahan kebutuhan tempat karantina, khususnya bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang dari luar negeri.

Terdapat tiga tempat yang ditinjau langsung oleh Suharyanto untuk menjadi lokasi karantina Covid-19 pada Rabu (22/12).


Lokasi pertama yang ditinjau Suharyanto adalah Rusun Nagrak yang berada di bilangan Cilincing, Jakarta Utara. Rusun ini dijadikan sebagai tempat karantina bagi para PMI yang barus saja tiba di Tanah Air.

Suharyanto menjelaskan, hingga hari ini keterisian tempat tidur untuk karantina sebanyak 1.860 dari total kapasitas kurang lebih 4.000 tempat tidur. Nantinya, akan ada penambahan kapasitas yang akan dibuka di tower 6.

Suharyanto menyebutkan, total kapasitas di Rusun Nagrak adalah 265 unit kamar di tower 6 dengan kapasitas mencapai 1000 orang. 166 unit di antaranya telah layak dan siap untuk digunakan, sementara sisanya 99 unit masih harus dilakukan perbaikan-perbaikan pada interior gedung dan kamar.

"Agar dipercepat untuk perbaikannya sehingga kami dapat langsung mengirimkan kebutuhan dan peralatan untuk dapat segera dimanfaatkan sebagai lokasi karantina," ujar Suharyanto kepada jajaran pengurus Rusun Nagrak.

Kemudian, Suharyanto meninjau lokasi karantina kedua di Rusun Daan Mogot, Jakarta Barat, yang rencananya juga akan dijadikan tempat karantina bagi PMI dan pelaku perjalanan internasional.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 ini memaparkan, di Rusun Daan Mogot sendiri terdapat 2 tower yaitu tower 6 dan 7, yang telah disiapkan pemerintah untuk tempat karantina dengan kapasitas tempat tidur yang dapat dimanfaatkan sebanyak 1.040 orang.

Adapun untuk lokasi karantina yang ketiga yakni Wisma Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) DKI Jakarta yang berada di Kelurahan Tanjung Barat, Kecamatan Jagakarta, Jakarta Selatan. Rencananya, akan ada 480 tempat tidur yang disiapkan untuk penambahan tempat tidur untuk karantina.

Suharyanto memastikan, apabila sudah siap beroperasi, rusun-rusun dan fasilitas tersebut akan segera digunakan untuk lokasi tambahan karantina pelaku perjalanan internasional, khususnya PMI tanpa dipungut biaya.

"BNPB akan siapkan seluruh kebutuhan kamarnya, semoga Senin (27/12) besok sudah dapat dimanfaatkan," tutup Suharyanto.

Sesuai dengan Surat Edaran Ketua Satgas 25/2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional pada Masa Pandemi Covid-19, bagi pelaku perjalanan internasional wajib menjalani karantina terpusat selama minimal 10 x 24 jam.

Karantina tersebut berfungsi sebagai langkah pencegahan dini dari adanya potensi penularan virus Covid-19 varian Omicron.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya