Berita

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Singgung Rasa Kemanusiaan, Presiden Erdogan Janji Kirim 15 Juta Vaksin Covid-19 ke Afrika

SENIN, 20 DESEMBER 2021 | 08:10 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ketimpangan vaksinasi yang terjadi di Afrika mengusik rasa keadilan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang berkomitmen mengirim 15 juta dosis vaksin Covid lokalnya ke negara yang masih mencatat lonjakan kasus virus corona tersebut.

Hal itu disampaikan Erdogan saat berpidato di pertemuan puncak para pemimpin benua pada Sabtu (18/12). Dia mengatakan bahwa tingkat vaksinasi yang rendah telah merusak kemanusiaan.

"Kami menyadari ketidakadilan global dalam mengakses vaksin Covid-19 dan perlakuan tidak adil di Afrika," kata Erdogan, seperti dikutip dari AFP, Minggu (19/12).


"Sangat memalukan bagi umat manusia bahwa hanya 6 persen dari populasi Afrika yang telah divaksinasi," ujarnya.

Turki sendiri saat ini sedang mengembangkan vaksinnya sendiri, yang dikenal sebagai Turkovac, dan sedang dalam proses menerima persetujuan penggunaan darurat.

"Setelah otorisasi apa pun, itu akan dibagikan dengan Afrika," kata Erdogan.

"Untuk berkontribusi dalam penyelesaian masalah ini, sesuai kemampuan kami, kami berencana untuk membagikan 15 juta dosis vaksin pada periode mendatang," katanya.

Afrika Selatan adalah negara yang paling terpukul, menjadi salah satu yang pertama di dunia yang terpengaruh oleh varian baru Omicron, yang diyakini lebih menular daripada jenis virus corona sebelumnya.

Bedasarkan angka resmi, jumlah infeksi baru di Afrika telah melonjak 57 persen dalam seminggu terakhir.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya