Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Rusia Kembali Kirimkan Dua Pesawat Angkut untuk Misi Kemanusiaan di Afganistan

SABTU, 18 DESEMBER 2021 | 15:19 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Misi Rusia untuk menyelamatkan warganya dan orang-orang Afghanistan sebentar lagi akan tuntas dengan diterbangkannya pesawat pengangkut yang terakhir.

Kantor Berita TASS melaporkan, dua pesawat yang tersisa dari kelompok penerbangan transportasi militer Kementerian Pertahanan Rusia yang mengirimkan bantuan kemanusiaan, mendarat dengan selamat di bandara Kabul. Saat ini, pesawat itu sedang bersiap untuk mengangkut orang-orang dari Afghanistan.

Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan mengatakan, sebelumnya pesawat pertama dari kelompok penerbangan transportasi militer Kementerian Pertahanan Rusia telah mendarat di ibukota Afghanistan.


Pesawat-pesawat itu mengirimkan total 36 ton kargo kemanusiaan, termasuk makanan dan obat-obatan

“Tiga pesawat angkut militer Il-76 dari Kementerian Pertahanan Rusia telah terbang mengirimkan bantuan kemanusiaan ke bandara Kabul beberapa hari lalu. Setelah itu, pada saat mereka kembali ke Rusia, mereka mengangkut warga Rusia yang tersisa dan orang-orang Afghanistan yang orng-orang Afghanistan yang merencanakan mencari penghidupan di Rusia."

Dua pesawat yang tersisa dari kelompok penerbangan transportasi militer Kementerian Pertahanan Rusia dengan bantuan kemanusiaan mendarat di bandara Kabul dan sedang bersiap untuk mengangkut orang-orang dari Afghanistan, kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan.

Sebelumnya dilaporkan bahwa pesawat pertama dari kelompok penerbangan transportasi militer Kementerian Pertahanan Rusia telah mendarat di ibukota Afghanistan.

“Tiga pesawat angkut militer Il-76 dari Kementerian Pertahanan Rusia mengirimkan kargo kemanusiaan ke bandara Kabul dan menaiki penumpang untuk keberangkatan dari Afghanistan. Setiap pesawat angkut militer Rusia mengangkut kargo kemanusiaan dari Federasi Rusia untuk penduduk Afghanistan. total 36 ton kargo kemanusiaan, termasuk makanan dan obat-obatan," kata pernyataan itu.

Sejak 26 Agustus hingga pekan lalu, sebanyak 770 warga Rusia beserta warga dari  negara-negara anggota CSTO (Belarus, Kirgistan, Armenia), dan Ukraina, dievakuasi dari wilayah Afghanistan dengan pesawat angkut militer.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya