Berita

Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas/RMOL

Politik

Cabut Semua Izin Operasional Lembaga Milik Predator HW, Menteri Agama: Itu Bukan Pesantren, Tapi Boarding!

JUMAT, 10 DESEMBER 2021 | 18:05 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Predator pemerkosa 12 santriwati yang disebut-sebut pimpinan lembaga pendidikan Manarul Huda Antapani, Bandung, Herry Wirawan (HW), bukanlah pesantren. Manarul Huda adalah boarding school.

Hal itu ditegaskan Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, kepada wartawan di kawasan The Sultan Hotel & Residence Jakarta, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Jumat sore (10/12).

"Pertama, itu bukan pesantren tapi boarding ya. Dan izinnya sudah kita cabut," tegas Gus Yaqut, sapaan akrab Menag Yaqut.


Gus Yaqut juga menegaskan, pihaknya telah mencabut semua izin operasional boarding school yang dimiliki oleh Herry. Mengingat, Herry diketahui memiliki sejumlah pesantren di Jawa Barat. Pesantren itu antara lain Boarding School Madani di Cibiru, Pondok Tahfiz Almadani, dan Pesantren Manarul Huda Antapani

"Dicabut semua yang melakukan pelanggaran terutama asusila yang pasti itu dilarang oleh agama kita cabut," tegasnya.

Lebih lanjut, Gus Yaqut juga menyebut bahwa pihaknya telah mengerahkan seluruh jajaran Kemenag RI untuk melakukan investasi menyeluruh ke instansi-instansi pendidikan yang berada di bawah Kemenag. Mulai dari pesantren hingga boarding school dan instansi serupa.  

"Kita investigasi, kita sedang cari semua nih. Karena yang kita khawatirkan apa? Ini puncak gunung es. Kita sedang investasi turunkan tim untuk melihat semua, semua jajaran Kemenag untuk turun melakukan investigasi di daerah masing-masing," tuturnya.

"Jadi kalau ada hal serupa kita lakukan mitigasi segera. Jadi jangan tunggu seperti kejadian dulu," demikian Gus Yaqut.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya