Berita

Dua tersangka penyerangan rumah calon ketua Demokrat Riau, Agung Nugroho dibebaskan dan minta maaf pada AHY/RMOL

Politik

Dibebaskan, Tersangka Penyerangan Rumah Calon Ketua Demokrat Riau Minta Maaf ke AHY

KAMIS, 09 DESEMBER 2021 | 19:24 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Dua tersangka penyerangan rumah dinas Calon Ketua DPD Demokrat Riau, Agung Nugroho resmi bebas. Bebasnya dua tersangka itu setelah Agung Nugroho bersama tokoh masyarakat Melayu Riau sepakat untuk berdamai.

Dua tersangka itu adalah Muhammad Irfan dan Syarifuddin alias Anju. Keduanya, sempat mendekam di sel tahanan Mapolda Riau selama sepekan.

Mereka ditangkap Polisi setelah insiden tanggal 29 September 2021 yang menyerang rumah Agung Nugroho.

"Saya meminta maaf yang sebesarnya kepada Bapak Haji Agung Nugroho atas informasi Bapak Asri Auzar dan Surya Lesmana. Informasi yang diberikan tidak benar. Saya sudah klarifikasi langsung ke Pak Agung, memang informasinya tidak benar," ujar Irfan dalam keterangannya, Kamis (9/12).

Irfan juga meminta maaf kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, karena telah membuat keributan sehari jelang pelaksanaan Musda DPD Demokrat Riau.

"Saya juga turut meminta maaf kepada Ketum PD Mas AHY dan seluruh kader Demokrat," katanya.

Hal senada juga diungkapkan Syarifuddin alias Anju, yang mengakui perbuatan yang dilakukan adalah tindakan melanggar hukum.

Dia berjanji tidak akan mengulangi perbuatan sama di masa mendatang.

"Saya mengaku sangat salah karena telah membuat keributan. Saya meminta maaf kepada Ketum PD dan seluruh kader Demokrat tanah air," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya