Berita

Mahkamah Internasional di Den Haag/Net

Dunia

Pengadilan PBB Perintahkan Azerbaijan dan Armenia untuk Tidak Memperburuk Perselisihan

RABU, 08 DESEMBER 2021 | 06:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pengadilan Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa pada Selasa (7/12) memerintahkan Azerbaijan untuk melindungi semua tahanan yang ditangkapnya selama perang tahun lalu dengan tetangganya, Armenia.

Para hakim di pengadilan itu juga mendesak agar Azerbaijan tidak menciptakan dan menyebarkan hasutan kebencian rasial terhadap orang-orang Armenia serta menghentikan penodaan warisan budaya Armenia, termasuk gereja, seperti yang dilaporkan Reuters.

Perintah Mahkamah Internasional (ICJ) yang berbasis di Den Haag itu datang pada tahap awal dari kasus yang diajukan Armenia dan Azerbaijan yang terkait dengan perang atas wilayah Nagorno-Karabakh.

Kedua negara sama-sama meminta ICJ mengambil tindakan darurat terhadap dugaan pelanggaran perjanjian PBB yang melarang diskriminasi rasial. Saat ini, pengadilan sedang menunggu peninjauan penuh.

Selama dengar pendapat di bulan Oktober lalu, Armenia menuduh Azerbaijan memicu "perang kebencian", sementara Baku menuduh Yerevan melakukan pembersihan etnis.

"Pengadilan memerintahkan kedua belah pihak untuk menahan diri dari tindakan apa pun yang dapat memperburuk atau memperpanjang perselisihan di depan pengadilan atau membuatnya lebih sulit untuk diselesaikan," isi dari pernyataan ICJ.

Perintah itu melibatkan pejabat dan lembaga di Azerbaijan serta organisasi dan individu di Armenia.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri di Baku mengatakan Azerbaijan "akan mematuhi langkah-langkah yang ditunjukkan oleh pengadilan dan berkomitmen untuk dijunjung tinggi oleh Azerbaijan."

Belum ada tanggapan dari pihak Armenia.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya