Berita

Pegiat media sosial Denny Siregar/Net

Politik

Sindir Novel Baswedan, Denny Siregar: Terlihat Mana yang Punya Prinsip, Mana yang Ingin Dapat Slip

RABU, 08 DESEMBER 2021 | 02:02 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Novel Baswedan menyatakan diri menerima tawaran Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bergabung menjadi ASN. Setelah dirinya diberhentikan dengan hormat lantaran dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sebagai ASN saat proses alih status pegawai KPK. 

Sikap Novel Baswedan ini berbeda dengan 12 mantan pegawai KPK lainnya yang menolak tawaran Polri, mereka memutuskan memilih jalannya masing-masing. Tak ayal, sikap Novel dinilai pegiat media sosial Denny Siregar tak memiliki prinsip.

“Terlihat mana yang punya prinsip dan mana yang pengen dapat slip,” kata Denny lewat akun Twitter pribadinya @Dennysiregar7, Selasa (7/12).


“Jenggot doang panjang, hati mah "alah mak jangggg.." sindirnya.

Sebelumnya, Novel Baswedan menjelaskan mengapa dirinya bersedia bergabung dengan korps bhayangkara. Ia ingin berbuat dalam rangka melakukan pemberantasan korupsi di Indonesia. Sebab, jika tak menjadi apa-apa maka dirinya tak memiliki kewenangan sehingga sulit untuk melakukan kerja pemberantasan korupsi.

Meski menerima, Novel mengaku kurang nyaman lantaran ditempatkan pada bidang pencegahan. Sebab baginya yang ideal ialah diberikan tugas sesuai dengan kompetensi, meski tak sesuai harapan, Novel berjanji memberikan kontribusi besar bagi pemberantasan korupsi.

“Ya kalau bicara ideal mestinya ideal ketika kami bisa melakukan tugas sebaagaimana kompetensi tepatnya pada kami,” keluh Novel kepada wartawan usai menghadiri sosialisasi pengangkatan khusus mantan pegawai KPK di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (6/12).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya