Berita

Kecelakaan Bus Transjakarta/Net

Nusantara

Pengamat: Transjakarta Harus Evaluasi Total, Yang Tidak Bisa Bekerja Baik Harus Diganti

JUMAT, 03 DESEMBER 2021 | 15:55 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Evaluasi serius harus dilakukan Manajemen PT Transjakarta usai armada bus mereka mengalami kecelakaan di depan Ratu Plaza Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (3/12).

Pengamat transportasi, Azaz Tigor Nainggolan merasa heran bus Transjakarta terus mengalami kecelakaan. Pasalnya, Kamis kemarin (2/12), armada Transjakarta juga mengalami kecelakaan dengan menabrak pos lantas di depan Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur.   

"Kok bisa operatornya Transjakarta seperti ini kualitasnya? Juga kok lolos oleh pengawas manajemen TJ," kata Tigor seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta.


PT Transjakarta, sambungnya, harus mengganti direksi maupun pramudi yang memiliki kinerja buruk. Mereka yang tidak bisa bekerja atau yang tidak berkualitas harus dirombak.

"Dirut TJ harus evaluasi semua manajemen dan ganti orang tidak berkualitas dan tidak bisa kerja bagus," ujarnya.

Pada bulan November lalu, bus transJakarta milik operator Bianglala Metropolitan juga menabrak armada di depannya yang tengah berhenti menurunkan penumpang di halte Indomobil, Jalan MT Haryono, Jakarta Timur, Senin (25/11).

Dari kecelakaan ini menyebabkan dua orang meninggal dan puluhan orang luka-luka.

Empat hari kemudian sebuah bus transJakarta kembali menabrak lima pembatas jalan atau Movable Concrete Barrier (MCB) di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Operator bus adalah Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD), tapi beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

Manajemen PT TransJakarta pun diminta melakukan evaluasi dan mengambil langkah serius terkait maraknya kecelakaan yang terjadi belakangan ini. 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya