Ketua Panitia Pelaksana Muktamar ke-34 NU, M Imam Aziz/RMOL
Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) yang akan digelar di Lampung, harus disambut segenap Nahdliyin dengan semangat kegembiraan dalam memberikan ide-ide pengembangan organisasi.
Untuk menyatukan semangat itu, panitia Muktamar ke-34 NU akan menggelar konser amal di Balai Sarbini Jakarta, pada Senin malam, 13 Desember 2021.
Konser bertajuk "Road to Lampung" ini, akan dihadiri Rais Aam Jamiyah Ahlu Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyah (JATMAN), Habib Luthfi bin Yahya, yang akan tampil dengan diiringi oleh Grup Band Seroja serta sejumlah musisi tanah air.
Tak hanya itu, Habib Luthfi juga akan tampil dalam satu panggung bersama Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji Yogyakarta, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah, musisi Addie MS, dan grup band Padi Reborn.
Ketua Panitia Pelaksana Muktamar NU, M Imam Aziz menjelaskan, konser amal digelar sebagai wadah penggalangan donasi dan partisipasi warga untuk mendukung terselenggaranya Muktamar ke-34 NU secara mandiri, berwibawa, dan bermartabat.
“Pertunjukan musik dipilih dikarenakan musik menjadi salah satu sarana ekspresi budaya yang bersifat universal dan multidimensional yang merepresentasikan nilai-nilai luhur kemanusiaan," kata Imam Aziz dalam keterangannya, Selasa (30/11).
Ditambahkan Imam Aziz, komposisi yang hadir di atas panggung nantinya mencerminkan semangat kebersamaan di antara kiai sebagai penyejuk dengan musisi besar sebagai pemandu nada.
“Pada gelaran konser musik kali ini Addie MS yang merupakan seorang arranger dan hingga saat ini masih memegang tampuk konduktor, akan berkolaborasi dengan Habib Luthfi, seorang ulama berpengaruh di Indonesia yang juga ketua Forum Sufi Internasional,†jelasnya.
Lanjutnya, Muktamar menjadi forum tertinggi organisasi untuk merefleksikan perjalanan sebelumnya, sekaligus merencanakan tujuan ke depan.
“Sudah seyogyanya, setiap warga Nahdliyin ikut andil dan berperan serta dalam mensukseskan hajatan terbesar lima tahunan ini, dengan cara masing-masing, ada sumbangan gagasan, pemikiran, dan tenaga,†kata Ketua PBNU itu.
Lebih lanjut, dijelaskan Imam Aziz, Konser Amal Koin Muktamar digelar secara hybrid. Menggabungkan konsep konser yang dapat dinikmati secara langsung di Balai Sarbini Jakarta dengan penonton terbatas serta menaati protokol kesehatan yang ketat dan disaksikan di tempat lain secara daring.
Untuk tiket dapat dipesan melalui kanal
www.loket.com. Imam menegaskan, seluruh hasil penjualan tiket konser amal ini akan didonasikan untuk penyelenggaraan Muktamar ke-34 NU.
Penonton yang hadir secara langsung di spot VVIP akan dikenakan harga donasi sebesar Rp 15 juta, platinum Rp 8,5 juta, gold Rp 2,5 juta, dan virtual Rp 15 ribu.