Berita

CEO RMOL Network yang juga Sekretaris IV MES, Teguh Santosa, menyerahkan sertifikat kepada Duta Besar Republik Korea, Park Taesung, dalam webinar “Indonesia-Korea: Enhancing Special Strategic Partnership and Co-prosperity” di Roemah Djan, Selasa (9/11)./RMOL

Dunia

Teguh Santosa: Menggandeng MES, Investasi Korea Selatan Bisa Semakin Signifikan

SELASA, 09 NOVEMBER 2021 | 21:01 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Di era pandemi Covid-19, baik Republik Indonesia maupun Korea Selatan sempat mengalami kontraksi ekonomi yang cukup signifikan. Volume perdagangan kedua negara juga sempat turun hingga 15 persen.

Namun, dalam setahun belakangan ini mulai terlihat perbaikan ke arah yang memuaskan. Begitu juga dengan volume perdagangan kedua negara bisa kembali bangkit.

“Dalam setahun berjalan ini kita menyaksikan sejumlah kerjasama strategis kedua negara diselesaikan dengan baik. Misalnya pembuatan kapal selam kelas Chang Bogo dan pembuatan jet tempur KFX/IFX yang dilanjutkan,” ujar Sekretaris Bidang IV Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Teguh Santosa ketika berbicara dalam webinar internasional yang diselenggarakan Korean Center Kantor Berita Politik RMOL di Roemah Djan, Jalan Talang No. 3, Jakarta Pusat, Selasa (9/11).


Pembicara lain dalam webinar bertema “Indonesia-Korea: Enhancing Special Strategic Partnership and Co-prosperity” adalah mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, Umar Hadi, dan peneliti dari Korea Institute for Industrial Economics & Trade, Dr. Shin Yoonshung.

Selain kerjasama di bidang industri pertahanan, sambung Teguh, kerjasama dalam riset dan pengembangan vaksin serta obat-obatan anti Covid-19, juga dilakukan kedua negara dengan serius.

Kendati masih berada di bawah tekanan pandemi Covid-19 namun di tahun 2021 ini Korea Selatan mencatatkan diri sebagai investor kelima di Indonesia setelah Singapura, Hong Kong, Republik Rakyat China, dan Belanda.

Posisi ini mengalami peningkatan dari sebelumnya di posisi ketujuh. Peningkatan ini terjadi menyusul investasi skala besar yang dikucurkan Korea Selatan di dalam pembuatan mobil listrik atau electric vehicles (eV) dan baterai eV.

Teguh menambahkan, dirinya percaya investasi Korea Selatan di Indonesia akan meningkat lagi secara signifikan apabila Korea Selatan semakin melibatkan diri dalam sistem ekonomi sharia di Indonesia yang semakin digandrungi.

Dengan memperhatikan paradigma pemberdayaan umat yang diusung MES, sambungnya, Korea Selatan juga dapat berinvestasi di bidang-bidang usaha yang dilakukan oleh kelompok masyarakat lokal.

“Ini akan mendorong kehadiran berbagai inovasi yang selanjutnya dapat membentuk masyarakat industrial yang genuine di kawasan,” masih kata Teguh.

Teguh menyampaikan hal ini karena ia melihat ada kesamaan semangat antara empat tujuan utama MES seperti yang disampaikan Ketua Umum MES Erick Thohir sesaat setelah terpilih dalam Munas di bulan Januari lalu dengan program Saemaul Undong yang dikembangkan Korea Selatan dan mampu melahirkan perusahaan-perusahaan raksasa kelas dunia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya