Berita

Calon Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa menjalani uji kepatutan dan kelayakan di Komisi I DPR RI/RMOL

Politik

Sebelum Fit And Proper Test, Andika Perkasa Sampaikan Maaf ke Komisi I

SABTU, 06 NOVEMBER 2021 | 11:15 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Jenderal Andika Perkasa menyampaikan permintaan maaf kepada Komisi I DPR RI saat menjalani uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test calon Panglima TNI.

Permintaan maaf itu disampaikan Jenderal Andika karena uji kepatutan dan kelayakan digelar di hari Sabtu, yang merupakan hari libur akhir pekan.

"Pertama-tama saya mohon maaf karena hari Sabtu seharusnya libur, bapak dan ibu harus bekerja,"  ujar Jenderal Andika di ruang Rapat Komisi I DPR RI, Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/11).

"Permohonan maaf saya yang sebesar-besarnya," sambung Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini.

Jenderal Andika Perkasa datang di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, sekira pukul 9.55 WIB atau lima menit sebelum jadwal yakni ditentukan, yakni pukul 10.00 WIB.

Adapun Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi I DPR RI untuk fit and proper test ini dipimpimpin Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid.

Meutya didampingi jajaran Wakil Ketua Komisi I DPR Utut Adianto, Bambang Kristiyono, Abdul Kharis Almasyhari dan Anton Sukartono Suratto. Saat ini fit and proper test sedang berlangsung secara tertutup setelah Jenderal Andika Perkasa memaparkan visi dan misi.

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya