Berita

Ketua KPK Firli Bahuri saat membuka webinar Mencegah Korupsi: Mengikis Suap di Perizinan Perumahan/Repro

Hukum

Firli Bahuri Minta Kepala Daerah Tidak Persulit Izin Usaha

SELASA, 02 NOVEMBER 2021 | 15:12 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri berharap para pemangku kepentingan dan kepala daerah tidak mempersulit investasi agar daya beli masyarakat tinggi.

Hal itu disampaikan langsung oleh Firli saat membuka acara Webinar Antikorupsi Badan Usaha bertema "Mencegah Korupsi: Mengikis Suap di Perizinan Perumahan" secara virtual, Selasa (2/11).

Acara webinar ini juga dihadiri secara virtual oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono; Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Khalawi Abdul Hamid; Ketua Real Estate Indonesia (REI), Totok Lusida; Ketua APERSU, Junaidi Abdillah; Walikota Makassar, M. Ramdhan Pomanto; Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie; dan Walikota Depok, Mohammad Idris.


Firli mengatakan, sektor infrastruktur dan perumahan yang juga menjadi perhatian KPK, memberikan andil besar terhadap pertumbuhan ekonomi dan membangkitkan ratusan industri yang berpengaruh dengan sektor perumahan dan infrastruktur.

"Tentu kita ingin mengajak setiap anak bangsa, setiap pihak yang bergerak di bidang infrastruktur dan perumahan tidak ada yang terlibat kasus-kasus korupsi," ujar Firli seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Selasa sore (2/11).

Sehingga, Firli berharap, para pemangku kepentingan, kepala daerah untuk tidak mempersulit izin usaha.

"Bikin dan buat kemudahan usaha. Buka investor seluas-luasnya," tegas Firli.

Karena kata Firli, pertumbuhan ekonomi dipengaruhi hanya tiga faktor, yaitu belanja APBN dan APBD, konsumsi masyarakat, dan investasi.

"Investasi menjadi kata kunci penting. Karena dengan investasi mudah, maka akan membuka lapangan pekerjaan. Dengan lapangan pekerjaan yang terbuka, maka tentu lah akan berpengaruh terhadap pendapatan, pendapatan masyarakat meningkat tentu lah juga akan meningkatkan daya beli dan konsumsi masyarakat," jelas Firli.

Dengan demikian, juga akan berpengaruh terhadap kesejahteraan, kecerdasan, sehingga cita-cita untuk mewujudkan Indonesia maju, Indonesia yang sejahtera, Indonesia yang adil makmur, Indonesia yang cerdas, dan Indonesia yang membanggakan bagi seluruh rakyatnya, bisa diwujudkan.

"Saya berharap dari webinar hari ini memberikan solusi yang tepat supaya tidak terjadi praktek-praktek korupsi, pada gilirannya, Indonesia bebas dari korupsi," pungkas Firli sembari membuka resmi acara webinar ini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya