Berita

Ketua Umum KNPI Haris Pertama/Net

Politik

Tegas Dukung Ketua KPK, Ketum KNPI Akan Gugat Portal Penyebar Hoax

MINGGU, 31 OKTOBER 2021 | 10:28 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) selalu mendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut kasus rasuah di tanah air.

Begitu tegas Ketua Umum KNPI Haris Pertama menanggapi sebaran informasi hoax yang mengatasnamakan dirinya dan diunggah sejumlah portal online.

Diurai Haris bahwa sejumlah portal seolah memberitakan dirinya mendesak Dewan Pengawas KPK untuk memecat Firli Bahuri. Penyebabnya karena Firli tidak kunjung menangkap Harun Masiku.

Selain itu, portal tersebut juga memberitakan bahwa dirinya memberi pujian pada Haji Isam yang mendirikan pabrik biodiesel karena sesuai dengan misi pemerintah mengurangi ekspor bahan mentah.

Di satu sisi, pemberitaan itu juga menekankan bahwa Haris menyebut Haji Isam tidak terlibat dalam pusaran korupsi dana pajak.

Haris mengurai bahwa dirinya tidak pernah membuat keterangan sebagaimana yang dimuat oleh sejumlah portal online, yang mengadu domba dirinya dengan Ketua KPK Firli Bahuri.

“Seakan-akan artikel di media itu mengadu domba saya dengan Ketua KPK Firli Bahuri karena tidak bisa menangkap Harun Masiku. Saya tidak pernah mengirimkan rilis tersebut,” ujarnya kepada wartawan, Minggu (31/10).

Haris Pertama menekankan bahwa pihaknya selalu mendukung KPK untuk mengusut kasus rasuah di tanah air. Dia juga menolak isi informasi hoax yang menyebut dirinya memuji Haji Isam.

Dalam waktu dekat, KNPI akan mengecek apakah portal-portal ini terverifikasi oleh Dewan Pers sebagai media. Jika tidak maka pihaknya akan membawa kasus ini ke ranah pidana, apalagi tidak ada klarifikasi ke dirinya.

“Jika tidak ada klarifikasi dari semua media tersebut, KNPI akan melakukan gugatan dan melaporkan pencemaran nama baik saya sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tegasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya