Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin/Net
. Peranan Wakil Presiden Maruf Amin yang mendampingi Presiden Joko Widodo untuk periode keduanya kerap dipertanyakan publik, khususnya dalam hal penanganan Covid-19.
Hal yang sama juga diutarakan Pakar Kebijakan Publik, Trubus Rahardiansyah. Sebabnya, umur penyebaran pandemi yang hampir sama dengan perjalanan masa pemerintahan Jokowi-Maruf, yaitu dua tahun, cuma memperlihatkan peranan minim wapres.
Bahkan, dirinya melihat koordinasi antara presiden dan wakil presiden tidak optimal dalam pembagian peran untuk penanganan pandemi yang hari ini sudah mulai mereda.
"Presiden dan wakil presiden kan satu paket dipilih, tapi kelihatannya tidak optimal, terutama wapres yang kurang lincah," ujar Trubus saat dihubungi
Kantor Berita Politik RMOL, Senin petang (25/10).
Jika dibandingkan dengan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang mendampingi Jokowi di periode pertamanya menjabat presiden, Trubus menilai peran Maruf Amin jauh berbeda.
"Sangat jauh dengan Pak JK dulu. Kalau dari segi kemampuan sebenarnya Pak Kiyai Maruf mampu, cuman saya enggak tau ini ada kendala apa," tutur Trubus.
"Sehingga publik melihat tidak ada sinergitas di antara keduanya dalam hal pandemi Covid ini semuanya diambil alih presiden, wapresnya enggak muncul," sambungnya.
Sebagai contoh perbandingan, Trubus menyebutkan pembagian peran presiden dan wakil presiden di negara lain. Di mana, peranan wakil lebih kepada hal-hal yang mengatur persoalan di dalam negeri.
"Di Amerika Serikat contohnya, yang leading itu wapresnya. Kalau presidennya itu interaksi dengan dunia luar, mencari anggaran, bangun kerja sama dengan dunia luar. Tapi kalau yang kaitan dengan penanganan Covid di dalam negeri itu tugasnya wapres," katanya.
Trubus menyayangkan peranan Maruf Amin dalam hal penanganan Covid-19 tidak begitu dimunculkan. Sehingga dia berpandangan, seolah-olah Jokowi memiliki wapres lain.
"Ini (penanganan Covid-19) semua diambil alih sama presiden. Dan akhirnya muncul wapres bayangan seperti Pak Luhut," tandasnya.